Makin Tua Makin "Tidak Disukai" oleh Anak Cucu? "10 Kiat Ini" Wajib Diingat oleh Orang Tua Jaman Now!

Seiring kita bertambah usia, mungkin ada sifat yang muncul yang tidak kita sadari membuat anak kita jadi benci atau tidak suka dengan kita. Bisa jadi kita akan dianggap terlalu bawel, ikut campur atau sok ngatur oleh anak kita. 

Gimana caranya kita tetap menjaga hubungan baik dengan anak dan tetap dihormati? Berikut ini 10 kiat yang harus Anda ingat hingga usia tua nanti!

Sponsored Ad

1.Usia bukanlah alasan orang lain "harus" menghormatimu

Tidak ada begitu banyak seharusnya dan tidak seharusnya. Menyebutmu "tua" tidak ada salahnya, memanggilmu dengan sebutan "pak, bu", itu berarti orang lain terdidik.

Ada orang memberikan tempat duduknya untukmu, ingatlah untuk mengucapkan "terima kasih", bukan karena kamu seharusnya duduk di sana, namun karena kamu bertemu orang baik.

2.Jangan membanding-bandingkan dengan masa lalu

Sponsored Ad

Zaman sudah berubah. Apa yang berlaku di zaman dulu tak lagi berlaku di zaman sekarang. Daripada bilang dulu begini begini… lebih baik bahas keadaan yang sekarang.

3.Urusan orang lain tidak usah ikut campur, termasuk urusan anak

Pendidikan cucu adalah urusan anak Anda, bukan Anda. Jika dimintai saran, Anda boleh mengemukakan. Jika tidak, lebih baik tidak usah ikut campur urusan keluarga anak. Anda boleh mengungkap pendapat Anda, tapi mau tidak mau itu terserah mereka, Anda tidak perlu tersinggung.

Sponsored Ad

4.Yang lebih muda pasti lebih sibuk

Kalau Anda kangen sama anak, Anda bisa telepon anak. Tapi kalau anak kangen sama Anda, dia pun belum tentu punya waktu untuk telepon. Jangan terlalu menuntut anak apalagi mencap anak "tidak berbakti".

Kalau anak datang melihatmu, jangan memaksanya untuk tinggal lebih lama. Jika Anda tidak memberi anak lingkungan yang nyaman untuk menghabiskan waktu, percaya dia akan semakin jarang datang melihatmu.

Sponsored Ad

5.Jangan mengharapkan imbalan

Ketika Anda dengan senang hati memberi, maka jangan mengharapkan imbalan. Jangan selalu berulang kali memberitahu apa saja yang telah Anda lakukan untuk orang tersebut. Ketika sudah memberi, maka jangan harap menerima sesuatu kembali. Itu hanya akan membuat semua orang tidak senang.

6.Jangan berpikir bisa mengubah orang lain

Sponsored Ad

Setiap orang punya kebiasaan dan cara hidupnya masing-masing. Anda begini, tidak berarti dia juga harus begitu. Tidak ada siapa yang benar atau siapa yang salah.

Coba ubah diri Anda sendiri. Sulit, bukan? Maka dari itu, lebih baik damai, hidup bersamaan dalam perbedaan masing-masing.

7.Ada uang atau tidak ada uang, tak usah terlalu perhitungan

Harta tidak dibawa mati, jadi hiduplah seakan harta itu titipan Tuhan. Kelola keuangan dengan baik dan persiapkan untuk hari tua.

Sponsored Ad

8.Kebersihan tidak bisa dikompromi

Anda boleh malas berdandan, malas berpakaian bagus, tapi jangan sampai malas jaga kebersihan. Kebersihan bukan hanya urusan sendiri, tapi urusan satu keluarga.

9.Jangan nabung "sampah" seperti nabung uang

Sponsored Ad

Ada orang yang suka menyimpan banyak barang di rumah baik yang sudah rusak atau tidak terpakai lagi, seakan itu harta karun. Lama-lama, harta tersebut semakin menggunung dan rumah jadi penuh sesak berantakan. Seperti kata pepatah, sampah tidak dibuang, rezeki tidak akan datang.

10.Jangan terlalu berharap pada anak

Sponsored Ad

Seperti anak burung yang sudah besar, kelak harus dilepas dan terbang bebas sendiri. Sama seperti anak sudah besar, harus dilepas dan tidak bisa kita berharap terlalu banyak padanya. Anak sudah dewasa, sudah berkeluarga, punya kehidupannya sendiri. Anda pun harus punya kehidupan sendiri. Banyaklah bergaul, menabung untuk pensiun, jaga kesehatan, supaya Anda tidak kesusahan ketika tua nanti. Walau Anda sudah tidak bisa berjalan jauh, Anda tetap bisa menikmati hidup.

Sponsored Ad

Semoga bermanfaat!

Yuk like dan share artikel ini ke teman-temanmu!

Sumber: foyuan

Kamu Mungkin Suka