Ketika suami dan istri saling berhubungan, yang paling ditakuti bukanlah perpisahan, melainkan pengkhianatan. Mencintai seseorang memang terkadang bisa beradu pendapat, namun ada satu kalimat pepatah yang mengatakan seperti ini: "Bertengkar di ranjang, berbaikan pun di ranjang." Sebenarnya cinta itu tidak serumit yang dibayangkan kok! Perasaan yang paling dalam, tidak akan bisa dikalahkan oleh kemarahan sesaat. Bagaimana pun juga, kita harus menghargai apa yang ada di depan mata saat ini. Bila kamu sedang menghadapi masalah dalam pernikahanmu, berbaringlah di kasur, nyalakan musik yang tenang, lalu renungkan lagi seluruh kehidupanmu... Ingat, hidupmu hanya bisa dijalani satu kali! Pikirkan hal di bawah ini baik- baik..

1. Ia bertemu lelaki lain di luar, sesampainya di rumah, tidur bersama suami pun tidak mau. Ia mengambil selimut dari lemari, dan tidur berpisah kamar dengan suami. Ia kedinginan di luar, ia terus gemetaran di dalam selimut. Tidak lama kemudian, suaminya datang, memeluknya dan mengatakan, "Hei bodoh, aku berada di sini untuk memberimu 'selimut paling hangat'. Kamu tenang saja, aku tidak akan menggulung selimut." Detik itu juga, ia langsung terharu. Begitu bertemu selingkuhannya, ia bertanya, "Apa kamu mencintaiku?" Selingkuhan menjawab, "Cinta!" Ia bertanya lagi, "Apa kamu bisa memberiku selimut terhangat?" Si selingkuhan pun terdiam dan berkata, "Apa?" Ia pun langsung menarik pintu dan mengatakan sampai jumpa pada selingkuhan..

Cinta merupakan suhu hangat yang tersalutkan dari tubuhku.

2. Ia sering pergi dinas sendirian ke luar kota, ia pun mulai merasa kesepian. Terkadang, ia akan menelepon suaminya, tapi sang suami selalu menjawab dengan satu kata: "He-e." Kemudian ia pun mulai dekat dengan bosnya, bosnya merupakan seorang pria yang selalu mencari topik pembicaraan dan mengajaknya berbincang. Akhirnya, ia melakukan hubungan badan dengan bos, bosnya begitu hebat, ia pun merasa dirinya sama seperti kucing yang terlarut dalam belaian. Semakin hari, ia semakin membenci suaminya.

Suatu kali, saat ia pergi dinas, karena terlalu asik berbincang dengan bos, akhirnya ia mengalami kecelakaan. Tapi yang mendampinginya sepanjang hari dan sepanjang malam di rumah sakit hanya satu orang,  yaitu sang suami. Suaminya menggenggam tangannya dan dengan pelan berkata, "Kenapa kamu begitu tidak hati- hati? Setiap kali kamu  meneleponku dalam perjalanan, aku sengaja tidak banyak bicara, aku takut mengganggu konsentrasimu saat menyetir..." Dalam keadaan mata tertutup, air matanya mulai perlahan- lahan mengalir..

Cinta. Tidak perlu banyak bicara.

3. Pada malam hari sebelum tidur, ia bertanya pada suami : "Kalau aku terkena penyakit parah, apa kamu akan merawat dan menyembuhkanku?"

Dengan keadaan ngantuk, suami menjawab: "Jangan sembarangan bicara... Tidak ada harta dan keluarga pun tetap akan kusembuhkan!"

Ia bertanya lagi: "Kalau kamu yang sakit gimana?"

Suami : "Ya, biarkan saja. Tidak perlu disembuhkan."

Istri: "Kenapa?"

Suami: "Kamu tinggal sendirian, cari uang itu berat."

Kamu tidak akan pernah tahu, betapa khawatirnya dia saat kamu terserang bahaya.

4. Ia suka makan apel saat browsing, setiap hari, suaminya akan mengupas 2 apel, 1 untuk dirinya, 1 untuk suaminya sendiri. Ia suka sekali dengan hubungan yang romantis ini.

Namun ketika sadar bahwa suami selalu menggigit apelnya dulu baru diberikan kepadanya, lama- kelamaan ia mulai geram. Suatu kali, saat suaminya menerima telepon, ia pun balas dendam dengan menggigit apel suaminya juga,ternyata rasa apelnya tidak semanis dan seenak yang ia makan. Ia pun langsung menangis seketika.

Cinta. Selalu memberikan yang terbaik untukmu.

5. Suami: "Coba tebak, ada berapa permen di dalam kantongku?"

Istri: "Kalau aku benar, kamu bakal kasih aku makan?"

Suami mengangguk dan berkata: "Iya, kalau kamu menebak dengan benar, aku akan memberikan dua-duanya untukmu."

Sambil sedikit merengek, istri menjawab: "Aku tebak ada 5! Maunya 5!"

Suami menjawab dengan tersenyum : "Kalau gitu aku masih utang kamu 3 permen."

Karena cinta, maka kamu serakah pun tetap diizinkan.

6. Di kursi goyang, terlihat dua orang sejoli tua yang sedang duduk berdampingan.

Nenek: "Tau gak, sampai sekarang aku  masih merasa bersalah padamu. Dulu mantan cinta pertamaku sempat mencariku dan mengatakan ia masih mencintaiku. Ia juga mengajakku pergi, saat bertemu dengannya, aku merasa masih mencintainya juga, aku pun langsung pulang dan membereskan barang. Begitu melewati dapur, aku melihatmu sedang memasak sup dan menyuruhku meminumnya karena tahu tubuhku sering lemah. Saat itu aku langsung kembali ke kamar dan memutuskan untuk tidak akan meninggalkanmu."

Kakek: "Haha, sebenarnya aku sudah tahu semuanya dari awal. Saat itu, aku sempat melihat isi suratmu dengan dia. Aku sengaja memasak sup untuk terakhir kalinya, kupikir, setelah minum sup itu, kamu sudah boleh pergi. Aku tidak akan membiarkanmu pergi dalam keadaan lapar, kamu kan orangnya mudah mabuk kendaraan."

Nenek langsung menangis dan berkata, "Keputusan paling tepat yang pernah kubuat seumur hidupku adalah saat itu tidak pergi meninggalkanmu."

Pria tidak akan pernah tahu pikiran wanita seutuhnya, begitu pula wanita. Sebenarnya, cinta itu tidak sulit, kok! Yang terpenting cuma 1 kata, yaitu: Menghargai!

Kebahagiaan itu perlu diatur, semoga kita bisa menghargai orang- orang di sekelilingmu setelah membaca artikel ini.

Kebahagiaan bukan turun dari langit, namun harus benar- benar dijaga dan dijalani.

Sumber: Pixpo