Masih Umur 16, Ganteng, Penghasilan "1 Milyar". Tapi Ia Malah "Jual Perusahaannya"?

Apa yang kamu lakukan saat berumur 25 tahun? Mungkin kita masih sibuk bekerja untuk mencukupi biaya sehari-hari. 


Namun berbeda dengan pria keturunan India Amerika, bernama Gurbaksh Chahal. Di usianya yang 25 tahun, ia termasuk orang terkaya di dunia.

Sponsored Ad


Pertanyaannya, bagaimana seorang remaja India dapat mencapai prestasi besar hanya dalam beberapa tahun saja?

Pada 1982, Chahal lahir di India dan pada umur 4 tahun ikut dengan orangtuanya pindah ke Amerika Serikat. Sang ayah menaruh semua harapannya pada Chahal dan berharap ia dapat menjadi insinyur atau dokter suatu saat nanti.


Karena ia adalah orang India dan terbiasa mengenakan turban di kepalanya, ia sempat dikeluarkan dari sekolah karena persoalan turban. Sejak saat itu Chahal merasa sekolah adalah tahanan baginya.

Sponsored Ad


Pada saat itu juga, Chahal terobsesi dengan pasar saham dan belajar banyak dari sang ayah. Chahal secara khusus tertarik pada beberapa perusahaan Internet yang sedang berkembang. Dia merasa bahwa para wirausahawan ini memicu gelombang perubahan di dunia.


Sponsored Ad

Karena itu  Chahal sangat ingin bergabung dan menunjukkan bakatnya. Ia meneliti saham dan menemukan bahwa perusahaan periklanan Internet bisa mengalami peningkatan tajam.


Saat ia umur 16 tahun, memang termasuk usia yang sangat dini, tapi ia memiliki ide dan pemikiran seperti orang dewasa. Ia berkata pada ayahnya jika ia ingin keluar dari sekolah dan mengejar karirnya di bidang periklanan internet.

Sponsored Ad

Walaupun awal-awal keputusannya ditentang sang ayah, tapi Chahal secara diam-diam di kamarnya mendirikan perusahaan periklanan internet (ClickAgents). Lalu ia berhasil menghasilkan 1 milyar dalam waktu 3 bulan.


Pada umur 18 tahun menjual perusahaanya, dengan laba bersih sebesar 500 miliar. Umur 19 menjadi eksekutif termuda. Umur 25 ia menjual perusahaan keduanya yang bernama BlueLithium kepada Yahoo seharga 4 triliun!

Sponsored Ad


Chahal juga akhirnya melepas turban di kepalanya yang telah ia pakai selama satu dekade. Ia memotong rambutnya yang panjang. Meskipun lagi-lagi sang ayah mengomel dengan keputusan anaknya, tapi Chahal berkata "aku sudah dewasa, bukan rambut yang harus aku kuasai, tapi hidupku!"

Kehidupan Chahal semakin tahun semakin baik, ia berhasil membeli mobil Limousine favoritnya, membeli rumah untuk keluarga, dan memindahkan perusahaan dari kamar tidurnya ke sebuah bangunan yang tinggi dan besar.

Sponsored Ad


Setiap perusahaan yang sudah sukses, pasti ia jual kepada orang lain demi mendapatkan banyak uang untuk ia jadikan modal di perusahaan baru.

Pada tahun 2008, Chahal memulai usaha ketiganya, kali ini tujuannya adalah platform sosial. Dia membangun situs jejaring sosial yang bernama GWallet.

Sponsored Ad

Karena kesuksesannya, Warren Buffett sempat mengundang Chahal ke acara pribadinya yang bernama Secret Millionaire.


Ketika ditanya tentang rahasia kesuksesan, Chahal mengatakan tiga kalimat:

Sponsored Ad

1. Saat menciptakan sebuah usaha baru, jangan terburu-buru menciptakan usaha lain


Temukan bisnis yang Anda sukai lalu bertahan. Lakukan sesuatu yang Anda tahu dan bisa diubah menjadi model yang Anda inginkan. Jangan karena Anda baru menciptakan usaha yang baru, Anda sudah menciptakan usaha yang lain, pada akhirnya semua karyamu tidak berkembang. Tapi fokuslah pada sebuah usaha sampai berhasil, baru Anda bisa berganti ke karya lain.

Sponsored Ad

2. Jangan lakukan pembelian saat kebutuhanmu mendesak


Ingatlah, jangan lakukan pembelian saat kebutuhanmu mendesak. Tapi harus mengumpulkan uang saat Anda tidak membutuhkan uang. Ketika Anda membutuhkan uang dari orang lain, orang lain tidak akan meminjamkan uang kepada Anda karena mereka akan berpikir bahwa Anda adalah 'lemah' dan tidak terjamin bisa mengembalikan semua pinjamanmu.

3. Harus cari kesempatan untuk berinvestasi di Tiongkok


Tiongkok adalah negara dengan potensi besar, baik itu secara tingkat ekonomi, ukuran pasar, teknologi, dan semuanya berada di garis depan dunia. Jika Anda memiliki kesempatan, Anda harus datang ke Tiongkok untuk berinvestasi. Sekarang berapa banyak perusahaan Tiongkok yang berpikir untuk berinvestasi di industri asing? Mengapa mereka harus meninggalkan pasar domestik dan mengejar aset asing?

Kita hidup kurang lebih menghabiskan waktu 20.000 hari seumur hidup. Namun, selama 20.000 hari, apakah Anda selalu membuat perbedaan hari demi harinya atau Anda hidup untuk satu hari tetapi diulang 20.000 kali?

Oleh sebab itu, jadikan kisah hidup Chahal sebagai teladan dan motivasi Anda. Ia merupakan contoh teladan bagi anak muda, dan teladan bagi pengusaha-pengusaha lainnya.

Sumber: buddhanet01 

Kamu Mungkin Suka