Saking Banyaknya Istri, Jenderal Dinasti Qing Menetapkan "Aturan Gila Ini" di Rumahnya!

Jenderal poligami sudah menjadi rahasia umum, bukan cuma di Indonesia tapi juga di Tiongkok. Pada zaman Dinasti Qing, ada seorang jenderal terkenal yang bernama Yuan Shikai. Ia memiliki 10 orang istri, 1 istri tua dan 9 selir muda.


Pada zaman itu, pemikiran orang masih termasuk kuno. Ada yang berpikiran bahwa semakin banyak anak, semakin banyak yang sembhayangin kalau sudah m3ningg4l. Ditambah lagi, ilmu kedokteran pada zaman itu belum semaju sekarang, banyak anak yang baru dilahirkan tidak bisa bertahan hidup. Jadi, mereka butuh banyak wanita untuk melahirkan banyak anak.

Sponsored Ad

Yuan Shikai yang pada saat itu adalah seorang jenderal tentu tidak masalah untuk menghidupi 10 orang istri. Istri tuanya bernama Yu Yishang, seorang putri dari saudagar kaya. Ia adalah wanita yang bermartabat dan murah hati, hanya saja itu pun tak mencegah sang jenderal untuk memperistri wanita lain.

Sponsored Ad

9 selir yang dinikahi oleh Yuan Shikai berasal dari latar belakang yang berbeda-beda. Ada yang jualan di pinggir jalan, ada yang yang bekas pel4cur, ada yang menanam di sawah, ada juga yang bekas pelayan selir ke-5. Apa yang membuat seorang jenderal mau menikahi wanita dari latar belakang yang begitu rumit? Semuanya memiliki 1 kesamaan, yaitu paras yang cantik.

Dengan ada begitu banyaknya wanita di rumah, seringkali terjadi hal yang canggung. Sang jenderal sendiri tidak bisa membedakan yang mana yang istrinya, yang mana yang menantunya!

Sponsored Ad

Pernah sekali ketika sang jenderal pulang dalam keadaan mabok, ia melihat seorang wanita cantik. Tanpa melihat dengan jelas wanita itu siapa, dia langsung menarik wanita itu ke dalam kamar! Untungnya, putranya datang tepat waktu dan berhasil mencegah hal yang memalukan terjadi. Yuan Shikai baru sadar kalau perempuan itu adalah istri putranya, yang tak lain adalah menantunya sendiri!

Sponsored Ad

Yuan Shikai sangat malu akan masalah ini, dan karena inilah dibuat aturan. Untuk membedakan istri dan menantu perempuannya dengan benar, ia menetapkan aturan seluruh wanita yang ada di rumahnya, kecuali istri-istrinya, harus mengenakan celana berwarna merah!

Banyak orang bingung, kenapa warna merah? Mungkin karena warna merah lebih mencolok dan lebih mudah terlihat jelas walau dalam sekilas. Warna merah juga sering digunakan untuk rambu-rambu yang artinya BERHENTI!

Begitulah aturan yang dibuat. Pusing juga ya kalau terlalu banyak istri, sampai gak bisa bedain lagi! XDD

Yuk like dan share ke temen-temen kamu!

Sumber: coco

Kamu Mungkin Suka