Kita telah mendengar di sekitar Kepulauan India, ada sekelompok orang yang terisolasi dan tidak mau berkomunikasi dengan dunia luar. Tujuan mereka melakukan ini semua karena mereka ingin melestarikan budaya kuno.

Nah begitu juga dengan kerajaan terpencil yang berbatasan antara China dan Nepal, Kerajaan Mustang. Kerjaan ini adalah tempat terlarang dan memiliki masa otonomi selama 600 tahun.

Mustang berdekatan dengan Tibet dan memiliki kesamaan dalam bahasa dan budaya. Namun sejak abad 18, tanah Mustang diambil alih oleh Nepal, sehingga tanah kerajaan berkurang setengahnya tapi statusnya te­tap sebagai kerajaan terpi­sah.

Setelah berdirinya Kerajaan Mustang, mereka merdeka dan memerintah sendiri selama hampir 600 tahun. Hingga tanggal 7 Oktober 2008, pemerintahan Nepal menghapus kerajaan ini.

Meski Mustang sudah digabung dengan Nepal, tapi Mustang masih mempertahankan budaya Tibet. Makanya Mustang disebut “Wilayah perbatasan Tibet”. Setelah hal ini terjadi, Mustang menjadi zona perbatasan militer selam 10 tahun.

Mustang memiliki wilayah seluas 3571 kilometer persegi dan populasi hanya 15.000. Mustang memiliki iklim pegunungan dataran tinggi. Dan kata Mustang dalam bahasa Tibet disebut “dataran subur”.

Yang unik dari daratan ini adalah wilayah ini terdapat10 ribu tem­pat tinggal berbentuk gua kuno, beberapa di antaranya berada lebih dari 150 kaki di atas permukaan tanah. Keberadaan beberapa gua hampir mustahil dicapai bahkan bagi pendaki berpe­ngalaman sekalipun. 

Meskipun Mustang tidak pernah berhubungan dengan budaya luar, bahkan pemerintahnya menyiapkan sarana dan pendidikan sendiri. Tapi setiap anak yang sekolah menolak belajar menggunakan bahasa ibu.

Karena hal inilah, generasi tua di Mustang khawatir warisan tradisional mereka akan perlahan menghilang. Sekarang, mereka hanya dapat mempromosikan budaya mereka dengan bercerita, memberi tahu anak-anak muda ini bahwa Kerajaan Mustang dulu pernah menjadi kerajaan yang mandiri, sederhana dan bahagia.

Sampai tahun  1992, Mustang sudah mulai terbuka dengan dunia luar. Namun untuk memasuki wilayah sini harus meminta ijin terlebih dahulu. Sampai sejauh ini,baru 30 orang China daratan yang pernah masuk ke wilayah Mustang.

Sumber: HMN