Sumi adalah seorang gadis dari desa yang merantau ke ibukota untuk menempuh pendidikannya.

Karena kondisi keluarga yang buruk, ia harus menggunakan waktu luangnya untuk bekerja paruh waktu.

Musim panas ini, Sumi tidak berniat untuk kembali ke kampung halamannya. Teman SMA Sumi, Gina membantunya mencari pekerjaan dengan gaji yang lebih tinggi. Baru saja berlibur, Sumi sudah tidak sabaran untuk pergi bekerja.

Sumi dan Gina bersama-sama naik taksi ke tempat pekerjaan tersebut. Selama perjalanan, mereka berbincang dengan bahagianya. Dulu Gina adalah gadis yang wajahnya biasa-biasa saja, nilainya juga tidak seberapa bagus. Tapi, sekarang banyak sekali perubahan dalam diri Gina.

Gina memberitahunya bahwa sejak lulus SMA, dia kenal seorang teman di kampung halamannya. Temannya memperkenalkannya sebuah pekerjaan yang gajinya tinggi dan mudah.

Sumi bertanya apa pekerjaan Gina sekarang, tetapi Gina tidak memberitahunya. Gina hanya berkata bahwa dibutuhkan dua hari pelatihan di tempat pekerjaannya sekarang. Selain itu, pekerjaannya dihitung berdasarkan waktu bekerja, terkadang juga bisa dapat tips.

Pada saat ini, taksi berhenti di pinggir jalan. Supir taksi mengatakan bahwa jarak yang ditentukan terlalu jauh dan minta tambah uang. Kalau tidak mau tambah, maka mereka harus turun.

Gina pun mulai marah-marah. Dia merasa supir taksi ini asal buka harga. Supir taksi berkata bahwa sekarang sudah jam 10 malam. Bus juga sudah istirahat, mau cari taksi lain juga tidak mudah. Sumi pun diam-diam menelepon polisi, sementara Gina dan supir taksi terus berdebat.

Tidak lama kemudian, polisi datang dan menanyakan situasinya. Awalnya, supir taksi mau ditangkap, tapi setelah polisi berbicara kepada supir taksi, polisi datang membawa Gina dan Sumi ke kantor polisi.

Sumi merasa bingung, bukankah pak supir yang salah? Sedangkan Gina terlihat gelisah dan tidak berhenti marah-marah. Tidak lama kemudian, pak polisi membawa Gina pergi dan Gina tidak pernah kembali lagi.

Keesokan paginya, dokumen Sumi dikembalikan dan polisi mengatakan bahwa Sumi sudah boleh pulang. Sumi bertanya kemana temannya, namun jawaban polisi membuatnya sangat terkejut! Ternyata pekerjaan yang dikenalkan Gina bukan pekerjaan formal. Gina sedang membawa Sumi untuk menjadi wanita bayaran. Gina sendiri sudah mengaku kepada pihak kepolisian kalau dia dan pacarnya mempunyai 6 gadis lainnya yang digunakannya untuk mencari uang. 6 gadis ini adalah teman SMP dan SMA Gina. Setelah mereka ditangkap, polisi segera pergi menyelamatkan 6 gadis dan menangkap pacar Gina.

Pada akhirnya, Sumi sadar bahwa supir taksi sengaja berhenti karena merasa ada sesuatu yang salah dari percakapan mereka. Dia menggunakan kesempatan ini agar ada yang bisa menelepon polisi.

Sumi pun mencari supir itu dan mengucapkan rasa terimakasihnya. Untung saja supir taksi yang baik hati itu peduli dan mau menolongnya. Sumi juga akan lebih hati-hati di lain waktu. Sekarang, banyak sekali kejahatan yang terjadi. Bahkan orang yang menipu kita mungkin saja orang terdekat kita. Kita tidak akan pernah tahu. Yang penting, jaga diri sendiri, jangan sampai tertipu yah sob!

Tulisan dan gambar yang ditampilkan dalam artikel ini hanyalah fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.

Sumber: micelle0926