Tidak mudah menjadi seorang Shahrukh Khan, dengan segala kelebihan dan kekurangannya, ia dituntut untuk selalu jadi yang terbaik. Menyandang predikat King Khan benar-benar membuat Shahrukh selalu berada di tengah sorotan publik.

Meski kesuksesan sudah berada di tangannya selama beberapa dekade, namun bukan berarti Shahrukh tak punya rasa takut pada masa depan karirnya. Seperti manusia biasa, Shahrukh pun menyimpan rasa cemas di dalam dirinya.

Dan hal yang membuat Shahrukh tak tenang adalah soal pilihannya ketika mengambil proyek film. Meski namanya sudah sangat terkenal, tetapi Shahrukh tetap takut jika film yang ia bintangi tak disukai orang.

1. Ketakutan Shahrukh Khan

Dalam wawancara terbarunya dengan media India, Shahrukh mengungkap bahwa ia takut mengambil film yang biasa saja. Meski kerap berakting dengan karakter yang berbeda, Shahrukh tetap takut penonton bosan pada dirinya.

"Ketakutan terbesarku adalah kalau aku jadi biasa-biasa saja, dan mulai mengerjakan film biasa dan membosankan. Aku mulai merasa ketakutan ketika mengambil film yang biasa-biasa saja," ujarnya kepada Deccan Chronicle.

Karena itulah, memilih peran yang tidak biasa menjadi langkah Shahrukh untuk mengatasi kebosanan penonton. Menjadi pria romantis, gangster hingga kurcaci pun ia lakukan untuk tampil berbeda dalam setiap karyanya.

2. Ketakutannya Ada Yang Mulai Terbukti

Karakter yang dibawakan oleh Shahrukh memang berbeda-beda. Namun belakangan, ketakutan Shahrukh mulai terbukti dengan banyaknya filmnya yang flop di pasaran.

Karena meski berbeda karakter, namun naskah film dan ekseskusi akhir dari proyeknya selama lima tahun belakangan tak berhasil memuaskan penonton. Bahkan ketika ia mengambil proyek ZERO yang berbudget fantastis senilai Rp 400 miliar pun, SRK gagal meraih simpati penonton.

Banyak yang menilai bahwa film Shahrukh membosankan dan membuat penonton tertidur di dalam bioskop. Inilah ketakutan yang dirasakan oleh SRK dan mulai terjadi dalam lima tahun belakangan.

3. Shahrukh Berharap Mimpi Buruknya Tidak Terjadi

Meski ketakutannya mulai terwujud, namun Shahrukh tetap berharap mimpi buruknya itu tidak akan benar-benar terjadi. Ia berharap akan ada perbaikan di masa mendatang dan namanya kembali bersinar seperti lima tahun silam.

"Kuharap hal itu tidak akan terjadi. Jangan sampai aku mengambil film reguler, syuting selama 40 hari, kemudian promo, jadi film ngehits, aku bisa beli mobil baru untuk diriku sendiri dan bahagia. Hal itu membuatku takut," ungkapnya.

Ayah tiga anak ini pun menegaskan bahwa popularitas bukanlah satu-satunya impian yang ia kejar. Demikian pula dengan kekayaan dan hasil sempurna dalam setiap karya.

Shahrukh lebih takut jika ia mudah berpuas dengan hasil, namun tidak memperhatikan perkembangan aktingnya dalam setiap proyek. Ia lebih bahagia jika karakternya berbeda-beda dan kemampuannya berkembang.

Sumber : kapanlagi