Hanya Menjual Pancake Telur, Paman Ini "Menjadi Artis" di Media Sosial. Ternyata "Begini" Resep Rahasia Kesuksesannya!

Setiap hari ia berjualan pancake asin seharga 10 ribu dan pancake plus telur 12 ribu. Namun setiap hari 40.000 orang menyaksikan siaran live streamingnya!

Paman ini berusia 51 tahun, selama 17 tahun terakhir ia mengabdikan dirinya untuk berjualan pancake telur setiap hari. Ia berjualan di Kota Jinzhong, Provinsi Shanxi, China.

Sponsored Ad

Pancake telurnya berwarna keemasan, gurih, dan memiliki saus rahasia yang sangat digemari oleh pembeli. Setiap hari selalu banyak orang antri datang untuk membeli.

Sekali beli tak ragu-ragu, langsung membeli 4 sampai 6 biji pancake telur!

Sponsored Ad

“Enak, bersih, murah!”

“Ia memiliki saus rahasia yang bikin nagih!”

“Seminggu sekali aku dan teman-teman kantor pasti membeli pancake telurnya”

Yang unik dari penjualan ini, setiap kali ia masak dan menggoreng pancake telurnya, ia menaruh Hp di sebelahnya untuk merekam secara live proses pembuatannya. Ada lebih dari 40.000 pengguna online langsung menonton siaran langsung.

Sejak paman sering siaran langsung, semakin banyak followers dan orang yang menonton paman ketika memasak.

Sponsored Ad

“Saya jadi makin punya banyak penggemar, saya ulang tahun pun mereka mengucapkan selamat dan memberikan hadiah untukku!”

Selain menjual pancake telur yang enak, paman juga sangat ramah, humoris, dan ceria. Itu yang membuat para pelanggan sangat nyaman ketika membeli.

Sponsored Ad

“Prinsip saya, saya lega ketika semua orang kenyang dan puas!”

Sponsored Ad

Paman juga menjelaskan maksud dia menggunakan ponsel untuk merekam siaran langsung.Yaitu untuk berinteraksi dan memberikan undian, yang mana jika menang undian akan mendapatkan pancake telur gratis dari paman.


Ada seorang netizen menuliskan tanggapan mengenai paman di media sosial:

Sponsored Ad

Mengapa paman begitu terkenal di media sosial?

Pertama kali saya melihat paman sedang berjualan sambil live streaming. Ia ramah, baik hati, ceria, bikin netizen pun senang menyimak siaran paman.

Harga pancake yang ia jual lebih murah dari pedagang yang lain. Awalnya saya sempat merasa kasihan, dari jam 3-4 subuh ia sudah siap-siap untuk menyapu jalanan. Bekerja selama 8-9 jam setiap hari. Penghasilan yang didapat pun tidak besar. Tapi ia harus bekerja keras untuk biaya sekolah anaknya!

Sponsored Ad

Ia berjualan di sebuah stand kecil. Nama stand jualannya 'Bibi Wang', karena istri paman bernama Wang. Bibi Wang sangat pandai bekerja dan memasak, tapi karena kesehatan Bibi kurang baik, jadinya paman harus bekerja seorang diri.

Dari kisah paman ini sungguh menginspirasi, bahwa paman menggunakan teknologi dan cara kekinian untuk membuat usahanya terkenal di media sosial. Biar kita doakan agar paman diberikan kesehatan dan kekuatan selalu, dan kelancaran dalam usahanya! AMIN

Sumber: Toutiao

Kamu Mungkin Suka