Di kantor pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil, sepasang pria dan wanita paruh baya sedang mempersiapkan prosedur perceraian.

Pria itu mengisi formulir dan menandatangani namanya. Dia kemudian menyerahkan kertas tersebut kepada wanita itu. Wanita itu mengambil kertas itu dan mengamatinya, kemudian menatap pria itu dan secara tak terduga merobek kertasnya. Pria itu terkejut: "Bukannya kita sudah sepakat? Apa yang sedang kamu lakukan?"

Wanita itu mencibir dan berkata: "Kamu masih berhutang 30 juta. Tunggu kamu membayar hutang kamu, kita baru cerai." Pria itu pergi tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Awalnya, semuanya sudah disetujui. Yang tersisa hanya sebuah sertifikat cerai. Tidak disangka wanita berubah pikiran di detik-detik terakhir. Pria itu tidak menginginkan apa-apa, rumah juga diberikan kepada wanita. Apapun akan dilakukannya agar mereka berhasil bercerai. Tetapi di saat-saat terakhir, wanita itu berubah pikiran dan membuatnya mengembalikan uangnya.

Setibanya dirumah, wanita mengeluarkan kertas dan pena dan menulis jumlah hutang kepada pria itu. Pria tidak membantah. Dia menahan amarahnya dan berkata, "Aku akan  mengembalikan uang itu kepada kamu".

Wanita itu dengan tenang berkata, "Aku akan menunggumu, dan kita akan bercerai setelah kamu mengembalikan uang itu. Rumah ini kamu berikan secara sukarela, aku tidak peduli. Kamu harus mengembalikan uangku."

Pria itu merasa malu dan mengutuk wanita itu ribuan kali di dalam hatinya: wanita terjahat di dunia!

Pria itu bukan orang biasa-biasa saja. Dia mengundurkan diri dari sebuah perusahaan besar dan membuka sebuah pabrik kecil. Pada waktu itu, dia meminjam uang untuk membuka pabrik tersebut. Dia tidak hanya meminjam kepada wanita itu, tetapi juga kepada kerabat dan temannya. Dia pintar sehingga pabrik kecilnya mulai berkembang. Asetnya mencapai lebih dari 1 miliar. Tetapi ketika dia siap melunasi utangnya satu per satu, sebuah kecelakaan menyebabkan pabriknya menjadi abu. Selain memiliki hutang 30 juta, dia juga memiliki total hutang 186 juta yang dipinjam dari sana sini.

Dia harus memulai dari nol lagi, dia tidak mempunyai keberanian dan tidak punya semangat untuk berusaha. Dia memutuskan untuk melarikan diri, pergi, mengembara di ujung dunia. Dia memutuskan untuk bercerai karena tidak ingin membuat istrinya sengsara.

Pria itu memiliki kepribadian yang kuat dan memutuskan untuk tinggal membayar hutang. Berkat pengingat wanita yang keji ini, dia tidak bisa jatuh.

Pada saat ini seorang teman menemukannya dan berinisiatif untuk meminjamkannya 50 juta. Teman itu berkata, "Saya meminjamkan uang kepada bukan karena pertemanan, tetapi agar kamu bisa berdiri kembali. Kamu adalah orang yang pintar, jangan buat saya kecewa."

Dia menggunakan 50 juta ini untuk menyewa stan di mal dan memulai bisnisnya dengan sangat hati-hati. Dengan kerja keras, uangnya dengan cepat berlipat ganda. Selama periode ini, teman yang meminjamkan uang ini akan datang dari waktu ke waktu untuk melihatnya dan membawakan makanan untuknya. Hal ini membuatnya sangat tersentuh.

Dua tahun kemudian, dia tidak hanya memperluas bisnisnya, tetapi juga mendapat penghasilan yang banyak. Dia memutuskan untuk membayar hutang-hutangnya. Kali ini, dia memutuskan untuk membayar hutang 186 juta terlebih dahulu, kemudian hutang wanita itu. Setelah itu, dia akan bercerai dan kembali fokus berbisnis.

Dia mulai mencari teman yang dihutanginya. Dia mulai dari nominal yang kecil seperti 10 juta dan sebagainya. Namun, jawaban temannya adalah, "Bukannya sudah dikembalikan?"

Begitu dia tanya siapa yang mengembalikan, semua orang berkata, "Istri kamu."

Semua orang yang dipinjam uang olehnya berkata hal yang sama. Dia pun mencari teman yang berinisiatif meminjamkannya uang 50 juta ini. "Kamu gak usah kembalikan uang ini, 50 juta ini sebenarnya dari istri kamu. Makanan yang diberikan juga semua dari istri kamu."

Dia langsung terkejut. Darimana wanita itu mendapatkan uang sebanyak ini?!

Pria langsung mencari wanita dan berlutut dihadapannya. Pria segera bertanya uang sebanyak ini datang dari mana? Wanita itu berkata bahwa dia menjual rumahnya. Pemilik rumah yang baru sangat baik dan membiarkannya menyewa rumah itu. Pria bertanya, "Kenapa rumahnya dijual?"

Wanita itu menjawab, "Rumah masih bisa dibeli, tapi kalau orang… tidak bisa".

Dia segera memeluk wanita itu dengan erat-erat. Wanita itu berkata, "Kamu masih hutang aku 30 juta loh."

Dia merasa terharu dan membenamkan kepalanya di tubuhnya, seperti anak kecil yang tidak peka dan sedang mendengarkan pelajaran orang dewasa.

Setelah membaca ceritanya, apakah kamu tahu apa itu istri?

Istri, adalah "wanita bodoh" yang ingin menghemat uang untuk membeli hadiahmu, tetapi menyatakan bahwa ia sedang diet.

Istri adalah "wanita setia" yang ingin tinggal bersamamu dan menjadi tua denganmu untuk mencintaimu.

Istri, adalah "wanita pelit" yang tidak mengizinkan kamu untuk melihat wanita lain, untuk menyebut wanita lain, untuk memuji wanita lain.

Istri, adalah "wanita polos" yang akan menyimpan setiap pesan manis yang kamu kirimkan kepadanya dan akan sering membacanya kembali.

Istri, adalah"wanita manis" yang suka ngambek dan sering berkata tidak lapar. Padahal dia sedang kesal dan ingin makan.

Istri, adalah "wanita palsu" karena dia berusaha untuk membelikan sepasang sepatu yang kamu inginkan tetapi dia mengatakan bahwa dia hanya kebetulan lewat saja.

Sumber: 17moveon