Selama 15 Tahun, Pria Ini Menggendong Ibunya Kemanapun Ia Pergi, dan Kejutan Inilah yang Didapat!

Pepatah mengatakan bahwa tidak peduli sampai kapanpun dan berapapun usiamu, selamanya kamu akan tetap menjadi seorang anak. Maka tetaplah berbakti pada orang tuamu dan muliakanlah mereka! Setiap agama pastinya akan mengajarkan umatnya untuk berbuat baik atau berbakti kepada orang tua. Sudah sepantasnya bagi anak untuk mempersembahkan bakti mereka kepada orang tuanya.

Orang tua adalah orang yang melahirkan kita ke dunia ini. Mereka juga yang telah merawat kita sejak kecil, terutama ibu yang mengandung selama sembilan bulan lamanya. Berbakti kepada orang tua bukan hanya sekedar balas budi anak kepada orang tua, tapi lebih dari itu, berbakti adalah kewajiban setiap anak. Maka dari itu, sebagai anak harus bisa menggunakan kesempatan dengan baik. Selagi orang tua masih hidup, bersyukurlah, karena hal ini berarti kamu masih memiliki kesempatan untuk meraih surga dengan berbakti kepada mereka!

Sponsored Ad

Seperti yang dilakukan pria ini…

Seorang pria yang berasal dari Chongqing, Tiongkok bernama Wang Xianqiang setiap harinya bekerja sebagai petugas kebersihan. Setiap hari, ia harus bangun pagi-pagi sekali untuk membuatkan makanan untuk ibu tercinta, baru kemudian ia pergi bekerja. “Sebagai anak, sudah seharusnya berbakti pada orang tua,” ujar Wang Xianqiang ketika tengah diwanwancara saat sedang bekerja membersihkan jalan.

Wang Xianqiang sendiri tidak menyangka bahwa tindakannya bisa menarik perhatian banyak orang sehingga ada beberapa media yang datang dan mewawancarainya. Wang Xianqiang sendiri adalah pria berusia 37 tahun dan tinggal bersama ibunya yang mengalami kelumpuhan. Wang Xianqiang selalu menggendong sang ibu dan membawanya ke tempat kerja. Hal ini sudah dilakukannya selama 15 tahun.

Sponsored Ad

Sang ibu telah mengalami kelumpuhan akibat terjatuh sejak Wang Xianqiang berusia 14 tahun. Mengalami kelumpuhan membuat sang ibu menjadi tidak bisa mengurus dirinya sendiri, dan sejak saat itu dirawat oleh Wang Xianqiang bersama sang ayah. Sayangnya di tahun 2003, sang ayah meninggal karena menderita sakit keras. Hal ini membuat sang ibu mengalami depresi berat dan tidak mau lagi berkomunikasi dengan orang lain.

Wang Xianqiang awalnya bekerja di Zhejiang, namun ia memutuskan untuk pulang dan kembali tinggal bersama sang ibu. Pada awalnya Wang Xianqiang mengalami kesulitan untuk menemukan pekerjaan yang cocok untuknya, mengingat ia juga harus menjaga ibu tercinta.

Sponsored Ad

Beruntung perusahaan tempatnya bekerja pada saat itu sangat tersentuh dengan tindakan Wang Xianqiang dan akhirnya menerimanya bekerja. Selain itu, Wang Xianqiang pun disewakan tempat tinggal yang tidak jauh dari kantor tempatnya bekerja. Setiap harinya Wang Xianqiang bangun pukul 5 pagi, lalu memasak, memandikan, menyuapi dan memijat ibunya. Setelah semua selesai, Wang Xianqiang pergi berangkat kerja sekitar pukul 7. Saat istirahat siang, Wang Xianqiang akan pulang ke rumah dan makan bersama ibu tercinta.

Sponsored Ad

Namun, tempat Wang Xianqiang bekerja saat itu, yang merupakan pabrik garmen mengalami krisis dan akhirnya Wang Xianqiang pun kehilangan pekerjaannya. Wang Xianqiang lalu menitipkan sang ibu di rumah saudaranya selagi ia mencari pekerjaan lainnya. Hanya saja, seiring berjalannya waktu, ibunda salah paham dan mengira Wang Xianqiang sudah tidak menginginkan dirinya lagi.

Wang Xianqiang lalu berkata pada ibunya,”Aku tidak akan meninggalkanmu lagi. Mama kamu tenang saja. Kemanapun aku pergi, aku akan menggendongmu.” Sejak saat itu, tidak peduli seberat apapun pekerjaan yang dilakukan, Wang Xianqiang akan membawa sang ibu kemanapun.

Sponsored Ad

Terbukti, hingga saat ini Wang Xianqiang selalu menggendong ibunya kemanapun ia pergi, dari sebelum mendapat pekerjaan, bahkan sampai sekarang pun ia masih melakukan hal itu.  Wang Xianqiang mengatakan,”Ibu adalah segalanya bagiku!”

Sikap dan kasih sayang Wang Xianqiang jelas menyentuh hati banyak orang. Pemerintah setempat kemudian memberikan bantuan, berupa tempat tinggal seluas 70 meter persegi. Selain itu, setiap bulannya Wang Xianqiang akan mendapat tambahan gaji pokok sebesar 1000 RMB (sekitar 2 juta rupiah).

Sponsored Ad

Wang Xianqiang kemudian berkata,”Aku sangat berterima kasih atas bantuan ini. Aku akan bekerja lebih giat demi membahagiakan ibuku. Semoga banyak anak juga bisa lebih peduli pada orang tuanya dan menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga tercinta.”

Salut banget sama Wang Xianqiang!


Sumber: Toutiao

Kamu Mungkin Suka