Ternyata Kuliah di UNAIR, Inilah 'Gilang Bungkus' si Predator Kain Jarik Berkedok Riset, Pintar Tapi Sakit Jiwa!

Baru-baru ini dunia media sosial dihebohkan dengan sebuah unggahan berjudul "Predator Fetish Kain Jarik Berkedok Riset Akademik dari Mahasiswa PTN di Surabaya" yang ditulis oleh akun @m.fikris.

Dalam tersebut M salah satu korban menceritakan salah seorang mahasiswa dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berinisial G alias Gilang Bungkus dan fetish kain jarik.

Gilang diduga mengalami kelainan seksual, dimana ia meminta korbannya untuk diikat dan dibungkus menggunakan jarik. Bahkan Gilang akan merasa senang dan merasa puas jika korban menunjukkan rekasi sesak napas atau memberontak.

Sponsored Ad

Menanggapi hal itu, Ketua Pusat Informasi dan Kehumasan Unair, Suko Widodo membenarkan jika Gilang merupakan mahasiswa dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unair.

"Intinya adalah pertama bahwa mahasiswa itu benar adanya. Yang bersangkutan itu ada catatannya dia semester 10," kata Suko, Kamis (30/7).

Suko mengungkapkan, jika belum pernah ada laporan terkait adanya dugaan kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh mahasiswanya. Bahkan pihaknya baru mengetahui kasus tersebut dari media sosial yang beredar.

Sponsored Ad

"Belum pernah ada yang melapor. Jadi pihak FIB baru tahu juga dari informasi di medsos. Dari informasi itu, dilanjutkan ke pelacakan tapi belum bisa dihubungi. Apabila dalam pelacakan benar adanya, maka pihak fakultas akan mengambil tindakan dan menyerahkan ke pihak yang berwenang," ungkap Suko.

Tak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan tindakan pendisiplinan akademis jika Gilang terbukti bersalah.

"Nanti diverifikasi, pasti ada tindakan tegas bahkan mungkin bisa dilakukan maksimal bisa dipecat atau apa. Tentu akan kita lacak dan verifikasi kebenarannya. Sekarang dewan etik sedang mengumpulkan fakta-fakta itu. Tapi keputusan sementara mereka sudah punya catatatan," pungkasnya.


Sumber: LINE TODAY

Kamu Mungkin Suka