Umur 30 Belum Menikah? Gak Perlu Sedih, 7 Poin Penting Ini Membuktikan Bahwa Jadi Perawan Tua Lebih Bahagia, Apalagi #3 Ngena Banget!

Di zaman globalisasi seperti sekarang ini, banyak sekali wanita yang mulai aktif memperjuangkan emansipasi untuk mendapatkan persamaan derajat dan kesempatan yang sama untuk berkembang dan maju. Wanita tidak lagi hanya diam di rumah, melainkan mulai mendapatkan pendidikan setinggi-tingginya dan mendapat kesempatan yang sama untuk menerapkan keahliannya.

Seperti yang kita ketahui, sekarang ini banyak sekali kemajuan para wanita, terutama dalam hal pekerjaan atau jabatan yang dulu hanya diduduki oleh kaum pria. Beberapa pekerjaan seperti pegawai negeri, pilot, pengacara, notaris, dokter, direktur, menteri bahkan presiden pun sudah banyak dilakoni oleh wanita.

Sponsored Ad

Dari pencapaian ini kita bisa melihat bahwa di zaman globalisasi seperti sekarang, wanita pun mampu dan tidak melulu harus selalu terlalu bergantung pada pria. Ada pula beberapa wanita yang mulai menyuarakan agar wanita jangan lagi dengan mudah memilih untuk cepat-cepat menikah, hanya demi mendapatkan kemudahan dalam hidup. Lebih baik fokus terlebih dahulu untuk meningkatkan kualitas diri, baru kemudian menemukan orang yang tepat dan menikah.

Wanita yang mandiri justru lebih mudah mencapai kebahagiaan dalam hidupnya. Ia bisa hidup dan menjalankan hidupnya sesuai keinginan tanpa harus bergantung pada siapapun. Kebanyakan orang berpikir, wanita harus menikah, mempunyai anak dan menjadi ibu rumah tangga, baru hidupnya akan sempurna.

Sponsored Ad

Hal ini sebenarnya adalah sebuah pilihan, bukan jaminan pasti. Sebenarnya, tidak ada salahnya juga untuk memilih jomblo dan tidak menikah. Ini juga merupakan suatu pilihan. Yang terpenting dalam hidup ini adalah bagaimana kita menjalaninya dengan sebaik mungkin dan menjadi diri kita sendiri, bukannya terlalu memikirkan apa kata orang lain. Dalam hidup, kita berperan sebagai tokoh utama. Kitalah yang menentukan ingin seperti apa jalan cerita hidup kita, bukannya ditentukan oleh orang lain.

Sponsored Ad

Beberapa artis terkenal seperti Charmaine Sheh, Carol Cheng, Selena Lee, dan beberapa artis besar wanita lainnya pun walau sudah berusia 30 dan 40 tahunan, masih saja belum menikah. Walau tidak menikah, tapi mereka masih tetap cantik, karirnya lancar dan hidup bahagia. Tidak ada jaminan pasti bahwa wanita harus menikah sebelum umur 30 tahun, atau jika kamu menjomblo maka kamu adalah ‘wanita tidak laku’, atau kamu baru akan bahagia jika menikah. Sekali lagi, tidak ada yang pasti di dunia ini. Satu-satunya hal yang pasti adalah menjadi diri sendiri apa adanya.

Sponsored Ad

Sebenarnya bisa dikatakan, ‘jomblo’ tidak melulu selalu terlihat menyedihkan. Di bawah ini akan dijelaskan 7 alasan yang akan membuka mata kamu dan membuat kamu malah bangga menjadi ‘jomblo’!

1. Lebih menghargai dan mencintai diri sendiri

Sponsored Ad

Sejak kita kecil, kita selalu dituntut untuk memenuhi ekspektasi dan harapan orang lain. Pada akhirnya, malah hanya akan terus menjalankan hidup sesuai keinginan orang lain, bukan diri sendiri. Mengapa wanita harus menikah? Mengapa wanita harus menikah sebelum umur 30? Mengapa setelah menikah harus punya anak?

Menikah atau hidup bersama laki-laki yang sebenarnya tidak kamu cintai dengan tulus atau laki-laki yang sebenarnya bukan cinta sejatimu justru jauh lebih menyedihkan dibanding hidup melajang. Jangan sampai kamu malah hidup demi memuaskan keinginan orang lain. Kamu harus lebih mengenal dirimu sendiri, sadari apa yang sebenarnya kamu inginkan dalam hidup dan apa yang kamu butuhkan. Ini adalah salah satu langkah pertama untuk mencintai dan menghargai diri sendiri.

Sponsored Ad

2. Fokus pada perkembangan karir

Laki-laki bisa saja mengkhianatimu, tapi tidak demikian dengan karirmu. Apa kamu tidak sadar bahwa kebanyakan wanita-wanita hebat dan sukses adalah wanita-wanita yang hingga kini masih melajang? Wanita lajang lebih punya banyak waktu untuk mempelajari banyak hal baru dan mengembangkan dirinya. Ia tidak perlu repot-repot mengurus suami, menjaga hubungan mertua dan menantu yang rumit atau melakukan pekerjaan rumah.

Beberapa orang mungkin menganggap wanita seperti ini adalah wanita ‘gila pekerjaan’, tapi satu hal yang perlu dikagumi dari mereka adalah, mereka menganggap pekerjaan adalah bagian hidupnya, bukan hanya sebuah cara demi memenuhi kebutuhan sehari makan 3x.

Sponsored Ad

3. Punya banyak waktu untuk keluarga

Siapa bilang wanita lajang tidak bisa merasakan keharmonisan keluarga? Pada hari-hari raya mereka masih bisa merayakan dengan keluarga tercinta dan menjadi anak yang berbakti pada orang tua. Kebanyakan orang justru setelah menikah lebih menuntut wanita untuk lebih mengurus keluarga pihak laki-laki, sehingga tanpa disadari malah mengabaikan keluarga sendiri.

4. Memiliki sifat mandiri dan tahan banting

Sponsored Ad

Setiap orang harusnya terus bertumbuh dan menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya. Saat seseorang ‘sendirian’, tidak ada bantuan dari orang lain, ia baru bisa mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya untuk menyelesaikan berbagai persoalan hidup yang menghadang. Hal ini yang kemudian menjadikannya sosok yang mandiri dan tahan banting.

5. Mengurangi beban finansial

Membangun sebuah rumah tangga bukanlah hal yang mudah, salah satu hal yang harus dipikirkan adalah masalah finansial. Setelah menikah, suami istri harus memikirkan biaya untuk keperluan pribadi dan juga anak. Terkadang seseorang malah menjadi lebih memilih pekerjaan yang gajinya tinggi padahal dirinya tidak menyukai pekerjaan tersebut demi mencukupi kebutuhan rumah tangga. Ia akhirnya setiap hari harus hidup dalam keterpaksaan dan ketidakbahagiaan. Sedangkan wanita lajang, mereka bekerja dan menghabiskan uang untuk dirinya sendiri.

Sponsored Ad

6. Mempunyai lingkar pertemanan yang lebih luas

Setelah menikah, banyak orang menjadi jarang ikut acara reuni atau kumpul-kumpul bersama teman-teman. Manusia hanya punya waktu 24 jam setiap harinya, saat harus membagi waktunya untuk keluarga, pekerjaan, teman dan diri sendiri, masing-masing orang pasti akan memiliki hal yang diutamakan. Wanita lajang lebih bisa memiliki banyak waktu untuk bergaul dan berinteraksi dengan orang-orang lain. Dengan demikian, kemungkinan mereka untuk belajar hal baru pun lebih besar dan hidup mereka pun menjadi jauh lebih menarik.

7. Bisa menikmati waktu untuk diri sendiri

Semakin bertambah dewasanya seseorang maka beban dan tanggung jawab yang harus ditanggung pun semakin banyak. Setiap orang pastinya ingin sekali memberikan waktu pada diri sendiri untuk beristirahat sejenak dan memanjakan diri. Namun, setelah menikah, jika kamu ingin melakukan tamasya keliling dunia, kamu tidak bisa semudah itu melakukannya. Kamu harus memikirkan biaya jika membawa seluruh anggota keluarga, atau apakah suami mengizinkan kamu untuk pergi meninggalkan rumah dan anak-anak, apakah anak bersedia ditinggal untuk beberapa waktu, dan hal-hal lainnya.

Wanita yang melajang lebih punya banyak kesempatan dan tidak perlu terlalu banyak berpikir saat ingin melakukan hal-hal yang disukai. Mereka lebih bisa merasakan kebebasan dalam hidup dan menikmati setiap hal yang ada di dunia ini.

Sekali lagi ditegaskan bahwa di dunia ini tidak ada yang benar-benar baik dan benar-benar buruk. Setiap hal pasti mempunyai sisi positif dan negatif. Dalam hidup ini manusia selalu dihadapkan pada beberapa pilihan. Namun, manusia tidak pernah tahu kapan akan dipanggil oleh Yang Maha Kuasa, maka dari itu, gunakanlah setiap waktunya dengan baik dan hiduplah dengan baik. Jangan sampai kamu hidup di dunia ini dipenuhi oleh ketidakpuasan dan ketidakbahagiaan. Pilihlah jalan hidupmu dengan bijak dan hidup sesuai keinginanmu, bukan demi menyenangkan orang lain…


Sumber: Moneyaaa

Kamu Mungkin Suka