Kondisi yang dialami bocah berusia 10 tahun bernama Bo Rakching ini terbilang langka.

Kulitnya menjadi keriput dan kendur, hal itu membuatnya dia terlihat seperti nenek-nenek.

Banyak yang mengira itu adalah kutukan, namun sebenarnya kondisi itu disebabkan oleh lipodistrofi atau cutis laxa—kondisi degeneratif yang jarang terjadi.

Bo tidak pernah mendapat perawatan dan sering diejek oleh anak-anak lain di desanya yang terpencil di pinggiran Phnom Penh, ibu kota Kamboja.

Kerabat Bo dan biksu setempat percaya bahwa penampilannya yang keriput disebabkan kehidupan masa lalunya atau karma salah satu ajaran dasar agama Buddha, agama mayoritas di negara itu.

Bo mengatakan ketika dia mengendarai sepedanya, anak-anak lain meneriakinya "orang tua", sementara saudara-saudaranya memanggil dia "nenek", bukannya kakak ataupun adik.

Ia bermimpi suatu saat bisa menjalani operasi plastik agar dirinya terlihat cantik.

Cuplikan video yang diunggah Mirror, menunjukkan Bo berbicara kepada seorang biksu lokal yang percaya bahwa Bo masih belum membersihkan kehidupan buruk masa lampaunya.

Bo merasa malu dengan kondisi kulitnya tapi dia tidak pernah meminta kepada ibunya untuk menjalani perawatan medis.

"Saya ingin wajah cantik. Saya ingin dioperasi. Anak-anak lain memanggil saya 'orang tua',” kata dia mengutip Mirror, Selasa (12/8/2019).

"Semua saudara lelaki dan perempuanku, hanya aku yang berwajah tua. Mereka semua berwajah muda. Mereka tidak memanggilku kakak, mereka memanggilku nenek."

Bo mengatakan bahwa dia telah meminta mereka untuk berhenti memanggilnya nenek tetapi mereka terus mengejeknya.

Seorang biksu yang menonfirmasi bahwa Bo berusia 10 tahun menasehatinya untuk membalas setiap orang yang mengejeknya.

Namun seorang biksu lainnya, , bernama Voeun mengatakan kepadanya bahwa kondisi wajahnya karena kehidupan lampaunya yang buruk dan masih menghantuinya hingga hari ini.

Dalam video itu, Bo tampaknya setuju oleh biksu tersebut dan mengatakan bahwa dia telah ditembak dalam kehidupan sebelumnya.

"Ketika saya masih muda (masa lalu) saya ditembak. Setelah mereka menembak saya, saya mati.

"Seorang nenek tua mengatakan kepada ibuku bahwa dia pergi untuk mengambil bunga tetapi dia sudah sangat terlambat, dan bunga itu sudah mekar. Kemudian ketika aku lahir, aku memiliki wajah tua seperti ini."

Biksu Voeun merasa kasihan dengan Bo. Ia menjelaskan ketika seseorang dilahirkan itu berdasarkan jalan baik atau buruk masa lalunya.

"Jika masa lalu buruk, bersihkan semua itu, maka kamu akan menjadi cantik," kata biksu Voeun.

Sumber: okezone.com