Apakah kamu pernah mendengar nama Wakin Chau?

Pada tahun 1980-1990an, Wakin dikenal sebagai penyanyi Hongkong yang sangat legendaris. Ia tampan, kaya, dan terkenal.

Ibarat semakin tinggi sebuah pohon, semakin besar anginnya. Begitu juga yang dialami Wakin dalam pernikahannya.

Setelah ia menikah, banyak netizen yang menghujat istrinya "Istri kamu itu jelek, tak pantas kau dengannya!"

"Istri kamu terlihat tua, sudah banyak rambut putih!"
"Itu istri atau ibu kamu? Lebih terlihat seperti hubungan ibu dan anak deh!"

Diketahui bahwa istri Wakin adalah seorang wanita berkebangsaan Amerika. Namun mendengar setiap hinaan itu, Wakin hanya berkata "Dia adalah wanita yang hebat, ia selalu tampil cantik di mataku. Jika kalian tahu apa yang ia lakukan selama ini kepadaku, aku jamin kalian akan berhenti menghinanya jelek!"

Benih cinta dimulai sejak pandangan pertama

Nama wanita itu adalah Constance, ia adalah seorang wanita asing keturunan Amerika. Saat itu Constance adalah wanita pandai yang telah memiliki gelar Bachelor of Arts dan Gelar Bahasa Spanyol.

Keduanya pertama kali bertemu di sebuah bar. Karena Wakin lahir dari keluarga sederhana, ia harus pergi ke bar untuk bernyanyi, dan keesokan paginya harus tetap bekerja di sebuah perusahaan.

Ketika Wakin bernyanyi di atas panggung, ia merasa ada sepasang mata besar yang selalu menatapnya diam-diam. Pada akhirnya dua pasang mata itu bertemu dan mereka berkenalan.

Di masa-masa sulit yang Wakin lalui, Constance selalu ada untuk menolong dan menyemangati Wakin.

Sampai akhirnya Wakin pun menikahi Constance di titik tersulit dalam hidup.

Mereka berdua pun menikah

Wakin dan Constance menikah pada tahun 1986, saat Wakin masih jadi pria yang miskin.

Tidak ada gaun pengantin, tidak ada bulan madu, tidak ada uang untuk membangun rumah, tidak ada pesta yang besar.

Mirisnya pada malam pernikahan, keduanya hanya bisa tidur di lantai. Namun dengan segala kekurangan Wakin, Constance tidak pernah mengeluh dan bisa menerimanya apa adanya.

Setiap malam Constance selalu pergi ke bar untuk menjemput Wakin yang sedang bekerja. Di tengah larut malam musim dingin, pasangan itu berjalan bergandengan menikmati hidup yang mereka jalani.

Wakin selalu berkata pada Constance "terimakasih karena kau mau menemaniku di saat aku susah"

Constance pun membalas "selama aku bersamamu, pasti aku bahagia!"

"Aku tidak takut pada kesulitan apapun, aku akan selalu mendukungmu dan berada di sampingmu!" tambah Constance

Namun tak lama setelah itu, nama Wakin kian terkenal. Ia mulai diundang ke banyak acara-acara bergengsi dan ia semakin tidak punya waktu bersama Constance.

Di tengah namanya semakin terkenal, tak sedikit gosip skandal antara Wakin dengan gadis-gadis lainnya. Saking sibuknya, ia pun tidak ada waktu pulang ke rumah dan menjelaskan semua gosip-gosip tersebut.

Awal-awalnya Constance tetap memilih untuk percaya pada suaminya. Meskipun teman-temannya sudah mengingatkan bahwa tak mudah bagi seorang penyanyi terkenal untuk tetap setia pada istrinya.

Parahnya, banyak penggemar Wakin yang datang ke rumah Constance dan menyuruhnya untuk bercerai. Akhirnya tekanan psikologis yan besar membuat Constance stres.

Constance mengaku "aku tidak bisa tidur sepanjang malam, rambutku rontok, wajahku dipenuhi keriput dan semakin tua!"

Sebenarnya Constance terpaut 2 tahun lebih muda dari Wakin, namun dari fotonya bisa terlihat bahwa Constance sangat tua.

Hingga suatu hari Constance mengajukan gugatan perceraian

Di sinilah Wakin baru sadar bahwa pernikahannya terancam. Ia akhirnya menyempatkan untuk pulang ke rumah dan menemukan bahwa istrinya begitu depresi.

Wakin pun memutuskan untuk cuti dari kerjaannya, dan menemani istrinya sampai luka hatinya sembuh.

Dalam proses pemulihan hubungan, diketahui bahwa Constance pun hamil.

Namun dengan adanya kejadian itu, Wakin berani mengalihkan fokus hidupnya dari karir kepada keluarganya. Nama Wakin pun tiba-tiba pudar dari dunia entertainment.

Constance melahirkan dua anak untuk Wakin. Putra sulungnya sangat tampan sedangkan anak perempuannya sangat cantik bak model.

Di dalam pelukannya, kerutan dan rambut putih tidak menjadi masalah bagi Wakin.

Wakin tahu bahwa saat ia muda dan tidak punya apa-apa, Constance selalu ada untuknya. Nama Constance selalu terukir dalam di hati Wakin.

Hal yang paling berharga dari seorang istri adalah membuat suami yang awalnya miskin menjadi pria yang hebat.

Karena itu pada akhirnya, bukan seseorang yang memiliki kecantikan dan kekayaan yang akan bertahan, tapi seseorang yang memiliki tanggung jawab dan karakter.

Dari kisah Constance kita bisa belajar bahwa wanita yang mau menikah saat ia muda dan miskin, adalah wanita yang patut dihargai.

Sumber: 17Moveon