Pria Ini Menyamar Sebagai Gembel Kelaparan. Reaksi Dari Para Gelandangan Sekitar, Sukses Bikin Air Mata Menetes

Hidup di jalanan tanpa tempat berteduh dari panasnya matahari dan dinginnya air hujan memang tak pernah diinginkan oleh setiap orang. Namun, jika keadaan memaksa maka mereka harus hidup seperti itu. Hal ini lah yang dirasakan oleh beberapa pemulung yang ada di Palangkaraya. Mereka terpaksa tidur di emperan toko karena tak bisa menyewa tempat tinggal. Namun, kondisi ini tak menghalangi mereka untuk berbuat kebaikan. Seperti apa kisah selengkapnya? Mari kita saksikan.

Seorang Youtuber yang bernama Adika Putra mencoba untuk melakukan sebuah percobaan sosial atau yang akrab disebut sosial eksperimen. Dirinya ingin mencoba mencari tahu bagaimana reaksi para gelandangan di Palangkaraya ketika ada orang asing yang datang dan meminta untuk sekedar berteduh saja untuk menghabiskan malam. Kebetulan hari itu adalah Bulan Ramadhan, bulan yang sangat penuh berkah. Adika ingin berbagi dengan mereka dengan memberikan beberapa bungkus Nasi Padang. Dirinya pergi ke restoran dan membeli secukupnya.

Adika pun siap melakukan percobaannya ini, dirinya menyamar dengan pakaian compang - camping dan memikul karung. Adika menuju ke sebuah emperan ruko. Dimana dirinya menemukan beberapa gelandangan yang sedang tidur - tiduran untuk melepas lelah. Adika datang dan meminta izin untuk bermalam di emperan ruko tersebut. Para gelandangan yang ada di situ terlihat menyambut hangat kedatangan Adika. Tak ada satupun dari mereka yang gusar dengan kehadiran Adika. Adika bertanya apakah mereka memiliki rumah untuk sekedar berteduh dan tinggal? Dengan cepat mereka menggeleng. Mereka biasa tidur di emperan toko ketika malam hari. Tak ada barang - barang yang mereka bawa selain baju yang melekat.

Beberapa dari mereka juga mengatakan bahwa sebelumnya mereka hidup normal dan memiliki rumah. Namun, kini terpaksa menggelandang demi sesuap nasi setiap hari. Adika pun meminta izin untuk pergi. Mereka mempersilahkan dan ingin melanjutkan tidur mereka. Entah dengan perut yang sudah terisi atau belum. Hingga Adika dan teman - temannya pun kembali sambil membawa beberapa bungkus Nasi Padang untuk dibagikan. Tak lupa Nasi Padang tersebut dibagikan dengan minuman seadanya.


Mereka sedikit berbincang dengan Adika berbagi pengalaman selama hidup di jalanan. Ternyata, lumayan sulit ketika mereka harus mencari barang - barang bekas. Belum lagi mereka terkadang mengalami kekerasan dari para preman yang memang bertujuan merampas uang mereka. Adika merasa sedih dengan hal itu. Semoga saja, para gelandangan yang masih mau bekerja ini hidupnya bisa jadi lebih baik ya ke depannya !


Sumber : Youtube

Kamu Mungkin Suka