"Dimana ya kunciku?", "Astaga, barang yang tadi baru kubeli ketinggalan"... Masalah kelupaan seperti ini pasti sering dialami oleh seorang ibu yang telah memiliki anak. Namun, sebenarnya apa yang sebenarnya terjadi?
Ada yang bilang bahwa "satu kali kehamilan membuat seseorang menjadi bodoh 3 kali lipat". Jika begitu, bagaimana seorang ibu bisa menjaga bayinya?
Sponsored Ad
Dalam proses kehamilan, bukan hanya bentuk tubuh yang berubah, tapi juga terjadi perubahan hormon dan otak
Estrogen dapat meningkatkan sirkulasi darah ke rahim dan membuat rahim menjadi lingkungan yang cocok untuk pertumbuhan janin. "Perubahan pada otak" sebenarnya adalah remodeling (proses regenerasi) otak, yang menjadi bagian dalam proses kehamilan
Sponsored Ad
Para peneliti Belanda menggunakan MRI untuk melacak perubahan otak wanita hamil. Ternyata ingatan memburuk pada wanita hamil berkaitan dengan penurunan "grey matter (materi abu-abu)" pada otak, meski begitu hal tersebut tidak berarti otak telah menyusut
Dimana artinya, kemampuan memahami seorang ibu hamil tidak menurun, melainkan berkembang, terutama kemampuan menyerap dan mengolah hal-hal baru menjadi lebih kuat dan sangat membantu dalam pembentukan janin
Sponsored Ad
Beberapa peneliti juga menemukan bahwa saat otak mengalami penurunan materi abu-abu, maka ikatan emosional antara ibu dan anak semakin terbentuk, sehingga seorang ibu sebaiknya tidak perlu khawatir
Sponsored Ad
Lalu, apakah memori seorang ibu pasca melahirkan benar-benar berubah?
Seorang ahli saraf University of Denver mengungkapkan bahwa otak seorang ibu yang telah melahirkan lebih mudah mengingat sesuatu, hal itu terjadi karena keinginan untuk membagi waktu dengan baik. Sejak bayi lahir, ibu mungkin memprioritaskan hal baru dalam hidupnya, seperti mengurus segala sesuatu yang berhubungan dengan bayinya. Sehingga, pikiran untuk mengatasi hal yag berhubungan dengan bayi menjadi lebih mendominasi otak dan membuat ibu melupakan banyak hal yang baginya kurang penting
Sponsored Ad
Jika ingin meningkatkan daya ingat, sebaiknya perhatikan poin-poin penting ini:
1. Dapatkan nutrisi yang cukup
Sponsored Ad
Makanlah makanan yang mengandung banyak vitamin B, seperti ikan, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian (beras merah, jagung)
2. Menjaga kualitas tidur
Sponsored Ad
Kualitas tidur sangatlah penting, karena memungkinkan otak untuk beristirahat cukup dan meningkatkan fleksibilitas memori otak
3. Rileks dan hilangkan stres
Sponsored Ad
Seorang ibu sebaiknya mengurangi stres dengan bersantai dan melakukan hal yang disukai, seperti mendengarkan musik, olahraga, belanja, mengobrol, dan sebagainya
Semoga artikel ini bermanfaat!
Sumber: life.bldaily