Media sosial saat ini begitu lekat dengan kehidupan masyarakat. Mereka rela menghabiskan waktu berjam-jam menatap ponsel untuk melihat apa yang ada di media sosial.

Kadang, hal tersebut membuat orang menjadi jarang berinteraksi secara langsung. Selain itu, terlalu sering menggunakan media sosial, bisa memberikan pengaruh yang kurang baik untuk psikologis seseorang.Hal ini pula yang dirasakan oleh sejumlah selebritas Tanah Air. Tak jarang mereka bahkan menemukan hal-hal yang membuat mereka jengah dengan media sosial. Seperti komentar negatif atau bully yang mereka dapat di kolom komentar.Tak ayal, ada beberapa selebritas yang memutuskan rehat sejenak dari media sosial. Tiga seleb ini contohnya:

1. Tatjana Saphira

Saat Tatjana Saphira mengunggah kegiatannya ke media sosial, orang-orang menganggap bahwa apa yang dilakukan olehnya akan selalu terlihat baik. Padahal, ia sering merasa tidak percaya diri atas penampilannya.

“Orang enggak tahu yang di baliknya. Aku sering banget dapat komentar kayak, ‘Ah, cantik, bebas’,” kata Tatjana saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Padahal, menurut Tatjana, ia sering mengalami problem masalah kulit yang membuatnya tidak percaya diri.

"Kayak enggak enak saja, apa yang dilakukan itu dibandingkan,” sambungnya.

Salah satu faktor yang membuat kekasih Herjunot Ali itu melakukan detoks media sosial, yakni untuk menghindari komentar-komentar netizen yang kurang menyenangkan. Daripada sibuk dengan media sosial, dia memilih untuk menjalani berbagai kegiatan.

“Kadang-kadang kita terlalu fokus sama sosial media sampai lupa sama kegiatan sehari-hari. Makanya, sekarang aku menjalankan rutinitas detoks sosial media. Tiga hari aku matikan, empat hari aku nyalakan. Atau paling aku buka kalau ada yang wajib aku post,” ucap Tatjana.

Sejak dua bulan lalu, perempuan berumur 21 tahun ini sudah konsisten untuk melakukan detoks media sosial. Setelah melakukan hal tersebut, Tatjana merasakan dirinya menjadi lebih tenteram.

“Lebih tenang saja, lebih damai. Lebih menghargai orang lain karena aku paling sebal kalau lagi kumpul sama teman terus ada yang sibuk main handphone. Menurut aku, itu enggak respek sama waktu yang kita punya untuk berkumpul satu sama lain,” pungkas Tatjana Saphira.

2. Eva Celia

Pada Desember 2017 lalu, Eva Celia menjalani detoks media sosial. Dia tidak memakai media sosial kurang lebih selama satu minggu. Hal tersebut sengaja dilakukan, karena dia merasa terlalu sering menggunakan media sosial.

“Saya merasa bahwa saya salah satu orang yang kerjanya harus menggunakan sosial media. Jadi, saya tidak membatasi diri dengan penggunaan sosial media berapa lama, dan di saat itu saya merasa udah too much,” ujar Eva saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Selain itu, saat menggunakan media sosial, perempuan berumur 26 tahun itu sering membandingkan dirinya dengan orang lain. Maka dari itu, dia semakin yakin untuk melakukan detoks media sosial.

Saat pertama kali melakukan detoks media sosial, perempuan kelahiran Jakarta itu merasa gugup dan harus bisa membiasakan diri. Meski awalnya merasa sulit, dia bisa menuai hasil yang baik.

“Awalnya nervous, karena memang udah jadi kebiasaan lihat handphone. Kalau dalam situasi-situasi bosan atau awkward. Di situ benar-benar saya menguji diri sendiri dan hasilnya positif banget sih,” tutur Eva.

“Jadi lebih connect dengan orang-orang sekitar, bisa lebih dengerin (orang), lebih melakukan hal-hal yang lebih produktif,” lanjutnya.

3. Ariel Tatum

Sama seperti Eva, Ariel Tatum juga rehat sejenak dari media sosial pada 2017. Selain itu, dia juga berhenti sementara dari industri hiburan. Ia melakukan hal tersebut karena sedang merasa jemu dengan kegiatannya di dunia entertainment.

"Kemarin sedikit jenuh sampai akhirnya aku harus mempromosikan sesuatu dan akhirnya kembali lagi (ke dunia entertainment dan media sosial),” ujar Ariel saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Saat perempuan berumur 22 tahun itu rehat dari dunia entertainment dan media sosial, Ariel Tatum merasa bahagia. Dia lebih banyak menghabiskan waktu dengan melakukan berbagai kegiatan.

"Alhamdulillah, aku ngerasain break sebentar untuk diri sendiri dan nikmatin hidup. Senang banget sih, bisa break sebentar. Kerjaan aku cuma yoga, memasak, terus melukis dan menulis. Kadang memang kita mesti break sebentar dari rutinitas,” katanya.

Pemeran film ‘Oh Baby’ itu juga sempat mematikan kolom komentar Instagram pribadinya, sebelum akhirnya melakukan detoks media sosial. Rupanya, dia merasa tak tahan membaca komentar-komentar netizen yang negatif.

"Menanggapi haters ya, menurut aku sih, enggak apa-apa ya, punya pendapat masing-masing. Memang dari dulu dididik sama orangtua, (mereka bilang) 'Lakukan apa yang buat kamu bahagia selagi enggak merugikan siapapun'," tandas Ariel.

"I'm doing what I love. Cuma at least, aku hidup bukan buat bikin semua orang bahagia, tapi buat bikin aku bahagia," sambungnya.

Sumber : line