Adit adalah cowok tampan kelahiran 1994. Setelah lulus kuliah, ia boleh kembali ke kotanya. Tapi, melihat kota Shanghai, tempatnya menuntut ilmu selama 4 tahun ditambah banyaknya kenangan indah, membuatnya ingin tinggal di kota itu. Akhirnya, ia pun menyewa sebuah kosan milik ayah dari temannya.

Ukuran kamarnya 25 meter persegi. Di dalam kamarnya ada ruang tamu dan terlihat masih cukup layak untuk ditinggali.

Tapi, bagian dapurnya sangat tidak enak dilihat! Raknya, bagian kompor, dindingnya semua kotor dan lengket dengan minyak. Jendelanya sudah berkarat dan tempat cuci piringnya sudah tidak dapat digunakan lagi.

Kamar mandinya masih bisa digunakan, tapi sangat tidak enak dilihat.

Balkonnya juga seperti sudah tak terurus bertahun-tahun lamanya. Lemari kayu sudah rusak dan lantainya juga. Adit berpikir akan sangat baik jika memiliki tempat tinggal yang nyaman. Ayah temannya pun menyetujui untuk merenovasi kamarnya.

Setelah tanda tangan kontrak, ia mulai menggambar denah kamar yang diinginkannya dan segera melakukan renovasi.

Hal pertama yang ia lakukan adalah membereskan barang-barang lama dan menyortir perabotan dalam kamar. Yang mana harus beli baru dan yang mana masih bisa dipakai.

Setelah itu, dia menggunakan cat putih untuk seluruh dinding kamar dan rak juga diberi warna putih supaya ruangan lebih bersih, luas dan cerah.

Karena terbatasnya anggaran, ia banyak membeli barang secara online supaya lebih murah. Tempat tidurnya dipilih warna yang simpel namun elegan dan semua perabotan sekelilingnya dipilih warna senada. Ia juga menggantungkan kain yang mencolok di bagian kepala tempat tidur.

Sebelah kanan kasur ada lemari yang bisa didorong sebagai tempat penyimpanan. Diatasnya juga dihias dengan bingkai unik.

Sebelah kiri kasur ada sofa dengan meja kecil di depannya. Ini sebagai tempat istirahat yang nyaman.

Adit juga memelihara 2 ekor kucing untuk menambah keseruan dalam hidupnya.

Di seberang tempat tidur ada rak terbuka yang digunakan untuk menaruh barang-barang. Di bagian dindingnya juga digantung hiasan piringan hitam untuk menambah kesan zaman dahulu.

Dekat jendela dijadikan sebagai tempat kerjanya. Ada meja kayu dengan kursi putih. Menambah kesan ruangan lebih hidup.

Dia juga mengambil ranting pohon sebagai hiasan di kamarnya. ini adalah salah satu trik untuk mengurangi pengeluaran loh.

Untuk bagian dapur, ia mengambil ranting pohon dan dipasang di dinding. Ini sebagai tempat menggantung panci serta alat-alat masak.

Ini hasilnya jadi cantik banget kan?!

Setelah selesai merenovasi kamar, ia pun memposting foto kamar barunya dan membuat banyak temannya terkejut dan merasa ingin tinggal di kamarnya juga!

Setelah dihitung-hitung, total uang yang dikeluarkan Adit itu sebesar 3000 yuan (sekitar 6 juta rupiah), termasuk cukup murah untuk kota Shanghai. Bisa murah karena beberapa barang dibuat sendiri oleh Adit.

Sumber: read01