Selama 7 Tahun Ia "Memoles Wajahnya" Tebal-tebal. Saat "Makeupnya Dihapus", Orang Langsung Cengo!

Beberapa waktu yang lalu, salah satu acara TV Inggris yang berjudul "Too Ugly For Love" (Terlalu buruk rupa untuk dicintai) ini berhasil menarik perhatian para masyarakat. Wajah orang-orang yang masuk ke dalam acara ini sebenarnya tidak jelek, hanya saja mereka semua memiliki sebuah rahasia yang selalu ditutupi. Dan karena ingin menutupi rahasia tersebut, mereka menjadi takut untuk jatuh cinta, mereka takut orang yang mereka cintai akan kabur setelah rahasia mereka terbongkar

Sponsored Ad

Seorang gadis dalam video di bawah ini bernama Mariah Perkins, ia baru berusia 19 tahun. Sejak menderita Vitiligo, Mariah menjadi tidak percaya diri

Vitiligo adalah penyakit hilangnya pigmen warna kulit, diawali dengan gejala timbulnya bercak- bercak putih pada kulit. Penyakit ini tidak dapat disembuhkan namun tidak mematikan. Karena itulah, ia selalu menutupi penyakit di wajahnya dengan makeup yang tebal

Sponsored Ad

Bercak putih tersebut muncul di seluruh tubuh Mariah sejak dirinya berusia 11 tahun. Awalnya hanya muncul bercak putih kecil dan ia membiarkannya. Namun beberapa waktu kemudian, bercak-bercak putih ini malah semakin menyebar dan membesar

"Saya menghabiskan kurang lebih 45 menit untuk menutupi bercak putih di wajah ini secara total. Saya selalu mencoba agar dandanan saya dapat terlihat senatural mungkin."

Sponsored Ad

"Saya selalu menutupi bercak itu sampai tidak berani memperlihatkan wajah tanpa makeup saya ke orang-orang. Jika tidur di rumah teman, saya akan tidur dengan menggunakan makeup lalu bangun paling pagi agar tidak ada orang menyadarinya."

Setelah 7 tahun menyembunyikan penyakitnya di balik bedak make-up, akhirnya Mariah pun memberanikan diri untuk menunjukkan wajah aslinya


"Saat berusia 11-12 tahun, saya sangat merasa kecil hati.. Saya tidak pernah merasa cantik.. Kalian semua pasti tahu jelas, tidak semua orang di dunia ini bisa menerima orang yang "berbeda"

Sponsored Ad

Saking takut makeupnya hilang, Mariah tidak berani memeluk orang. Saat bersekolah atau berada diluar, ia selalu mengecek makeupnya di cermin

"Kalau saya bisa menemukan pria yang mencintai saya apa adanya, saya akan senang sekali!", ucap Mariah.

Sponsored Ad

Setelah Mariah kuliah, ia menemukan jati dirinya kembali. Mariah mendapat banyak teman, dan teman-temannya menerimanya dan menyadarkan Mariah untuk tidak bermake-up menutupi kulitnya.

 

Pelan-pelan, kepercayaan dirinya mulai tumbuh, dan dia kini sudah berani pergi berbelanja dengan wajah tanpa make-up. 

Untuk bisa menunjukkan rupa aslinya di hadapan orang-orang, butuh keberanian besar. Begitu juga Mariah, selama 7 tahun menutupi wajahnya dengan make-up, ia akhirnya membulatkan niat untuk membuka 'rahasianya'. Salut banget buat keberanian dia!

Sponsored Ad


Sebenarnya definisi cantik bukan hanya dilihat dari faktor fisik. Setiap orang berhak mencintai dan dicintai. Meski begitu, masih ada saja orang-orang yang melihat dari fisiknya. Padahal, cantik dari dalam (inner beauty) lah yang terpenting

Sponsored Ad

Seberapa cantiknya orang, seberapa gantengnya orang, seberapa kaya ataupun miskin, pada akhirnya hanya akan menua, sakit, dan kembali menjadi debu. Manusia tidak bisa membawa penampilan fisik ataupun barang duniawi mereka ke surga. Yuk, belajar untuk saling mengasihi dan tidak membeda- bedakan!

Di bawah ini adalah video perjalanan hidup Mariah, silakan ditonton!


Jangan lupa bagikan kisah ini kepada teman- teman dan kerabatmu, ya!

Sumber: Youtube

Kamu Mungkin Suka