Pernikahan adalah sekali seumur hidup! Jika menikah dengan pria yang salah, maka separuh hidupmu akan dilalui dengan penyesalan!

Ada 5 macam pria yang tidak pantas kamu nikahi:

1.Pria yang menganggap derajatnya lebih tinggi daripada wanita

Ada pria yang cenderung suka merendahkan wanita dan menganggap derajatnya jauh lebih tinggi daripada wanita, dan biasanya sifat ini makin menonjol ketika sudah menikah. Sang pria akan suka perintah-perintah, mencari kesalahan, bahkan tak segan-segan memberi pelajaran pada istri jika permintaannya tidak dituruti.

Pria yang ‘misoginis’ seperti ini sangat tidak tahu menghargai dan menghormati wanita. Mereka juga tidak akan menghargai pendapat wanita karena menurut mereka wanita itu ‘tidak tahu apa-apa’. Pria seperti ini lebih baik ke laut saja!

2.Pria yang tidak tahu bersyukur dan tidak berbakti

Pria macam ini adalah pria yang ‘bermuka dua’. Di depan orang lain, dia sengaja terlihat royal, kayak bos, dipuja-puja wanita, tapi di rumah, langsung berubah. Dia berani perintah-perintah orang tuanya, memeras uang keluarganya. Pria macam ini hanya akan ‘baik sebentar saja’ sama kamu, tapi setelah menikah, dengan cepat kamu akan menemukan ‘sisinya yang lain’. Sebanyak apapun yang telah kamu berikan ke dia, dia tidak akan pernah mensyukuri itu.

3.Pria yang malas dan tidak ada keinginan untuk maju

Keluarga itu dibentuk atas kerja sama kedua belah pihak, tidak bisa yang satu bekerja m4ti-m4tian sedangkan yang satunya lagi malas-malasan. Sehebat apapun wanita, mereka cuma bisa mengerjakan peran mereka sebaik mungkin. Jika seorang pria tidak punya keinginan dan semangat untuk maju, tidak mau berjuang, tidak mau bekerja keras, tiap hari malas kerjaannya, atau main game, sama saja dengan kamu membesarkan seorang ‘bayi gede’! Boro-boro mau sukses, bahagiain anak istri, tapi sendiri aja masih jadi beban!

4.Pria yang tidak mau mengalah atau berubah

Pria macam ini selalu menganggap dirinya paling benar dan tidak tahu introspeksi diri. Pacaran sama nikah itu beda. Pacaran bisa senang-senang, makan, nonton, hepi-hepi, gak cocok putus, tapi kalau menikah tidak bisa. Kedua belah pihak harus saling berubah, saling beradaptasi, menyesuaikan diri, dengan begitu rumah tangga baru bisa harmonis. Kalau pria itu egois, tidak mau berubah dan cuma mau mengikuti keinginannya sendiri, begini ya begini, maka yang jadi istrinya harus selalu mengalah, terus berkorban dan terus berkompromi hingga akhirnya capek sendiri.

5.Pria yang ‘tidak sanggup untuk setia’

Godaan itu akan selalu ada. Pasti ada wanita yang lebih cantik dan lebih muda lagi di luar sana. Semuanya tergantung apakah pria tersebut bisa mengendalikan dirinya sendiri, menahan godaan dan tetap setia pada satu wanita. Jika wanita menikah dengan pria yang tidak bisa mengendalikan diri, hatinya bercabang, maka ia akan hidup dalam keraguan dan kecurigaan sepanjang hari, kehilangan diri sendiri dan kehilangan kebahagiaan.

Pacaran boleh beberapa kali, tapi menikah cuma sekali seumur hidup! Jangan sampai salah pilih!

Yuk like dan share ke wanita-wanita lain!

Sumber: gtpositive