Tak ada yang bisa memungkiri kenyataan bahwa penampilan sangatlah penting. Penampilan akan memberi nilai plus dalam pertemuan pertama dengan orang asing. Jadi, semakin banyak orang memuja-muja badan yang ramping dan sehat agar kelihatan lebih menarik. Badan yang ramping akan membuat manusia jauh lebih ringan bergerak dan lebih tidak mudah terserang penyakit. Dan badan yang terlampau gemuk akan membuat banyak orang memandangmu sebelah mata, bahkan menertawakanmu. Seperti yang dialami oleh gadis 18 tahun ini, Josie Desgrand.

Saat umur 16 tahun, Josie yang berasal dari Australia ini menggendut sampai angka 127 kg. Kegemukannya ini membuat teman-temannya menjadikannya bahan lelucon dan hinaan. Berbagai macam cara sudah ia coba, namun tidak ada cara yang bisa efektif menurunkan berat badannya. Karena stress, ia pun menggunakan makanan untuk menghibur diri. Tentu saja hal ini membuat badannya semakin melar dan semakin tidak percaya diri. Ia bahkan tidak berani keluar rumah.

Sampai suatu kali, Josie tiba-tiba terketok hatinya dan berpikir ia tidak boleh seperti ini lagi. Dia masuk ke kamarnya dan melepas bajunya, sambil bercermin ia mengatakan kepada dirinya sendiri, 

"Tidak boleh menggendut lagi!"

Dia lalu memotret setiap bagian tubuhnya dari berbagai sudut, mengukur ukuran tubuhnya dengan tali meteran. Dia mencatatnya dan ingin melihat perubahan di tiap bagian tubuhnya.

Tekadnya sudah bulat. Dia ingin berubah menjadi Josie yang baru!

Josie memulai perjuangannya ini dengan mengubah kebiasaan makannya. Dia mengurangi gula dan karbohidrat, menambah asupan air yang diminumnya. 

Ayah ibunya juga mengikuti program dietnya ini dan saling menyemangati serta mengingatkan. Mereka menemani Josie berolahraga, bersepeda, joging, atau olahraga lainnya. Cara diet ini kemudian membuat berat badan Josie dari 127 kg turun hingga 90 kg.

Josie mengatakan, 2 minggu pertama saat melakukan diet adalah saat-saat yang paling menderita. Bagi dia, makanan manis dan karbohidrat adalah hidupnya. Sulit sekali untuk menolak godaan itu. Namun 2 minggu setelahnya, nafsunya terhadap makanan manis dan karbohidrat pelan-pelan menghilang.

Josie kemudian mulai berolahraga di gym, seminggu minimal 3-4 kali. Berkat perjuangan kerasnya, dia berhasil kurus setengah dari berat badan semulanya, yaitu 63 kg.

Kini dia sudah bisa memakai dress yang pas dengan badannya dan memamerkan lekukan tubuhnya.

Josie yang dietnya berhasil ini sekarang menjadi wanita yang sangat cantik. Benar-benar berbeda 180 derajat dengan Josie yang dulu!

Matanya bukan saja sangat memikat, tangan dan kakinya juga ramping dan panjang.

Inilah foto perubahan sebelum dan sesudahnya. Berubah banyak yah? Bagaikan 2 orang yang berbeda!

Karena perjuangannya itu, Josie pun mendapat banyak follower di akun instagramnya. Di akunnya itu Josie sering membagikan proses perjalanan dietnya.

Setiap malamnya dia menghabiskan 1 jam untuk menjawab pertanyaan setiap followernya mengenai cara diet atau olahraga.

Josie sering membagikan foto nya yang dulu dan juga sekarang untuk dijadikan perbandingan. Melalui foto-fotonya itu, Josie berharap banyak orang yang ingin menguruskan badan bisa lebih termotivasi.

"Aku ingin membantu mereka agar termotivasi, karena aku berharap mereka bisa sebahagia aku sekarang." 

Josie berencana untuk menulis buku dan menceritakan pengalamannya menguruskan badan. Semoga rencananya ini berhasil dan bisa membantu semakin banyak wanita!

Salut yah, sama Josie! Bagi kamu yang ingin menguruskan badan atau sedang berdiet, semoga semakin tersulut dan semangat yah!

Sumber: story543