Menghebohkan Internet, Dua Lelaki Ini Membangun Kolam Renang Cantik Hanya dengan “Tangan” Mereka Tanpa Alat Canggih, Hasil Akhirnya Sulit Dipercaya!

Tentunya ada sebagian dari kamu yang pernah mandi di kolam renang? Baik itu di rumah, di hotel atau di tempat rekreasi. Namun, pernahkah kamu melihat proses pembangunan kolam? Dengan teknologi dan penggunaan mesin modern saat ini, pekerjaan berat menjadi lebih mudah.

Namun dalam video  12 menit ini, kamu akan melihat keterampilan dan ketekunan dari dua orang yang mencoba membangun kolam berbentuk kupu-kupu.

   
Apa yang membuat video ini lebih dahsyat adalah bahwa kedua lelaki itu membangun kolam tanpa menggunakan teknologi canggih apa pun. Bahkan, mereka lebih cenderung menggunakan metode tradisional dengan menggunakan kayu, lumpur dan air dari sumber-sumber alam!

Pembangunan kolam dimulai dengan bentuk kupu-kupu di tanah sebelum menggali tanah. Tanpa menggunakan alat seperti cangkul dan ekskavator, mereka terus menggali dan memindahkan tanah menggunakan anggota badan mereka sendiri dan tangan mereka sendiri!

Sponsored Ad

Setelah berhasil mendapatkan bentuk sketsa kolam renang, mereka mulai menggali lebih dalam ke tanah.

Kemudian, mereka mulai mengumpulkan tanah liat untuk ditempatkan di pangkalan dan kolam.


Sebelum meletakkan lumpur, mereka membuat lubang khusus yang bertujuan menghasilkan campuran kapur. Setelah itu, lumpur yang terkumpul akan dicampur dengan air kapur untuk membuatnya seperti semen.

Sponsored Ad

Proses selanjutnya melibatkan penyamarataan semen di tebing dan dasar kolam. Prosesnya dilakukan secara menyeluruh dan hanya menggunakan tangan dan kayu untuk menghaluskan semen. Metode ini memungkinkan hasil akhir dari semen tidak hanya terlihat datar dan halus tetapi juga menjadi konsolidasi untuk bentuk kolam.

Ternyata, proses perataan semen ke seluruh bagian kolam cukup lama. Dari siang hingga malam, kedua pria ini tampak tekun meratakan semen untuk hasil terbaik.

Sponsored Ad

Keesokan harinya ketika semen telah kering dan menjadi keras, maka sudah waktunya untuk mengambil langkah selanjutnya. Untuk meningkatkan kreativitas kolam, mereka membagi bambu menjadi beberapa bagian untuk diletakkan di kolam.

Selanjutnya, mereka mulai membangun jembatan untuk membagi kolam berbentuk kupu-kupu dengan menggunakan batang bambu dan batang kayu keras.

Sponsored Ad

Kelebihan batang bambu juga telah digunakan sebagai pijakan kokoh di jembatan mini. Batang bambu ini terikat kuat dengan dahan kayu lunak.

Setelah siap, saatnya untuk mengisi kolam dengan air. Mengingat seluruh proses pembangunan kolam kupu-kupu ini menggunakan 100% sumber daya alam dan peralatan tradisional, maka air untuk mengisi kolam ini juga harus sumber daya alam juga.


Mereka telah membangun saluran air dari batang bambu untuk mengairi kolam dengan air sungai di dekatnya.

Saluran air dari bambu dibangun bersama. Seiring waktu, kolam akhirnya diisi dengan air sungai yang tidak hanya bersih tetapi juga menyegarkan!

Sponsored Ad

Namun, ini bukan proses akhir. Kolam kupu-kupu ini tidak lengkap tanpa kepala dan bukan? Jadi, dengan menyusun batu kecil dan membuat ranting kayu sebagai antena, hasil akhir dari kolam ini ternyata sangat realistis seperti kupu-kupu raksasa!

Setelah lelah membuat kolam renang, kedua pria itu tampaknya menghargai diri mereka sendiri dengan menikmati pengalaman mandi di kolam kupu-kupu buatan mereka.

Penemuan yang tidak hanya unik tetapi juga kreatif dan mengagumkan!


Sumber: Erabaru

Kamu Mungkin Suka