Tidak Keramas Bertahun-Tahun, Rambutnya Pun Menggumpal Hebat! Saat Pergi ke Salon Minta Pertolongan, "Balasan Ini" yang Dia Dapatkan!

Jika kalian berprofesi sebagai penata rambut dan tiba-tiba ada pelanggan wanita yang memintamu untuk mencukur habis kepalanya, kira-kira apakah yang akan kalian lakukan?

Di Amerika Serikat, ada seorang penata rambut yang bernama Olsson. Suatu hari, dia bertemu seorang gadis 16 tahun dengan kondisi rambut yang sangat mengerikan. Gadis itu mengaku bahwa dirinya menderita depresi berat. Dia sama sekali tidak menganggap bahwa dirinya berharga dan kemudian meminta Olsson untuk mencukur habis rambutnya karena dalam waktu dekat akan ada foto bersama di sekolahnya.

Sponsored Ad


Gadis itu sama sekali tidak merasakan cinta dalam hidupnya. Kebanyakan waktu luangnya dia habiskan dengan berbaring di tempat tidur. Dia hanya bangun dari tempat tidur jika ingin ke toilet. Mendengar kisahnya, Olsson pun merasa kasihan. “Dia baru berusia 16 tahun, tapi tidak bisa keluar dari lingkaran gelap depresinya.”

Umumnya, gadis seusia dia akan sangat memperhatikan penampilan. Namun, tidak demikian dengannya yang belum pernah sekalipun merasakan bagaimana rasanya menjadi cantik. Olsson kemudian memutuskan untuk tidak mengikuti keinginan gadis itu dan memberikannya kejutan tak terduga.

Sponsored Ad


Karena sudah lama tidak dikeramas, seluruh rambut panjang gadis itu menempel menjadi satu. Sehingga, untuk memisahkan helaian-helaiannya, butuh perjuangan yang sangat keras. Hari pertama, Olsson dan asistennya menghabiskan waktu delapan jam untuk berusaha menyisir rambut gadis itu, namun usahanya selama 8 jam itu ternyata belum cukup. Di hari berikutnya, gadis itu datang dan kembali meminta agar rambutnya dicukur habis saja karena dia sudah tidak tahan dengan rasa sakitnya. Tapi, Olsson tetap teguh pada pendiriannya dan menghabiskan 5 jam lagi untuk menyisir rambut gadis itu.

Sponsored Ad

Foto di atas adalah foto Olsson. Dia tidak hanya cantik di luar, tapi cantik di dalam juga!


Sponsored Ad

Setelah setiap helaian rambutnya berhasil dipisahkan, Olsson kemudian memotongnya hingga cukup pendek dan mewarnainya agar lebih indah. Semua itu membuat gadis tersebut menjadi orang yang sama sekali berbeda. Olsson berkata, "Kami akhirnya mendapati gadis cantik ini tersenyum dan membuatnya merasa berharga." Bahkan gadis itu pun berkata, "Aku benar-benar bisa tersenyum ketika datang ke sekolah untuk berfoto bersama.”


Sponsored Ad

Olsson berkeras ingin memberikan kejutan kepada gadis itu karena dia sendiri pernah mengalami saat-saat depresi, sehingga dia tahu dengan jelas rasa sakit yang ditimbulkan oleh penyakit tersebut. Melalui pengalaman ini, Olsson pun mendorong masyarakat, terutama orang tua, untuk mendampingi dan tidak membiarkan para penderita depresi menderita seorang diri, karena yang sangat mereka butuhkan saat itu adalah lebih banyak perhatian dan toleransi.


Akhirnya gadis itu pun menemukan hidupnya kembali dan bisa tersenyum dengan bahagia!


Sumber: micelle


Kamu Mungkin Suka