Aaron Pix, seorang pria asal Australia membawa keluarganya ke pantai pada bulan Desember lalu.

Awalnya dia mengira perjalanan ini akan menjadi suatu momen yang tak terlupakan, gak disangka… nyawa pria ini hampir melayang!

Semua berawal ketika Aaron Pix dan keluarga mengunjungi pantai Quindalup. Sebelum pulang, Sophie Pix, putri Aaron yang berusia 11 tahun mengambil sebuah kerang indah untuk dijadikan souvenir. Namun souvenir ini hampir saja mengambil nyawa Aaron!

Aarong mengatakan bahwa Sophie bertanya apakah dia boleh membawa kerang tersebut pulang. Aaron pun mengiyakannya dan menaruh kerang itu di dalam saku celananya. Dia mengira kerang itu hanya cangkang saja.

Sesampainya dirumah, Aaron mengambil cangkang itu untuk membersihkannya. Tetapi dia kemudian melihat sebuah gurita kecil yang jatuh dari cangkang kerang tersebut. Dia melihat ada satu gurita lain di sakunya dengan tentakelnya di kaki Aaron. Dia langsung mempunyai firasat buruk dan segera mencari informasi di internet. Dia menemukan bahwa ternyata kedua gurita ini bukanlah gurita biasa. Mereka adalah salah satu hewan paling "berbisa" di dunia!

Ternyata gurita ini adalah gurita cincin biru. Karakteristik gurita ini adalah bersembunyi dengan warna pelindung. Ketika mereka terekspos, tubuh mereka akan langsung berubah menjadi warna kuning cerah dan akan ada pola cincin biru. Itulah mengapa gurita ini dinamakan gurita cincin biru.

Aaron menyadari bahwa tentakel gurita sempat menempel dikakinya setidaknya selama 15 menit. Karena merasa khawatir dan sedikit tidak nyaman, Aaron segera pergi ke rumah sakit. Setelah pengamatan selama 3 jam, Aaron tampak baik-baik saja. Gurita cincin biru ini sendiri telah membuat 26 orang dewasa kehilangan nyawa.

Hampir saja ya sob!

Sumber: hmn