Pernah membayangkan nggak kalau ada seorang polisi tapi dia masih mau berjualan cilok? Tentu unik banget ya. Apa karena dia kekurangan materi? Yuk, simak kisah di bawah ini.
Bripka Toni Purwanto bertugas di Banum Penman Bidang Humas Polda DIY ini sambil jualan cilok. Sepulang bertugas Bripka Toni menuju lapaknya di Jl. Raya Tajem, Maguwoharjo, DIY. Cilok 86 buka lapak mulai pukul 16.00, setelah Bripka Toni selesai bekerja.
Sponsored Ad
“Satu motivasi saya yang paling besar adalah keluarga,” ujarnya.
Ia pun mengaku jadi punya banyak nama panggilan, ada yang memanggilnya ‘polisi cilok’ atau ‘yang punya cilok 86’. Masyarakat mulai mengenalnya sebagai polisi cilok.
"Saya pengen juga menginspirasi orang bahwa kita walaupun sudah menjadi polisi abdi negara pelindung dan pengayom, toh kita juga sama di mata masyarakat, tidak menyombongkan diri ni loo kita polisi itu tidak," katanya.
Sponsored Ad
“Kalau pendapatan saya rasa tidak yaa, kalau untuk gaji polisi terus, kita juga ada remunerasi tunjangan kinerja, itu saya rasa cukup. Besar kecil dari penghasilan tergantung kita dari me-manage saja, kalau kita bisa me-manage dengan bagus, sekecil apapun akan cukup tapi kalau tidak ya akan beda. Saya rasa yang diberikan negara kepada kita anggota Polri untuk saat ini cukup.”
Ia menamakan ciloknya Cilok 86. Kode kepolisian yang familiar di masyarakat. Saat berjualan ia sekaligus memberikan edukasi pada masyarakat tentang keamanan dan ketertiban. Banyak tangapan positif dari masyarakat, rekan kerja hingga atasan.
Sponsored Ad
“Pertama juga orang ada yang beranggapan kok bisa ya, sudah polisi juga usaha nyambi cilok karena juga waktunya sibuk bisa membagi waktu, perlu koordinasi yang baik juga antar anggota. Terus kalo dari rekan-rekan juga ya banyak mendukung, karena ini usaha yang positif, usaha sendiri, ya kreatif, jadi memanfaatkan momen-momen yang memang bagus sepanjang tidak mengganggu di kantor. “
Banyak tanggapan positif dari masyarakat, rekan kerja hingga atasan.
Sponsored Ad
"Saya rasa untuk anak muda, kalau kamu mau berekspresi atau berusaha jangan melihat keadaan apapun. Keadaan kita meskipun sempitpun sepanjang karya kita halal dan benar, bermanfaat bagi orang silahkan, monggo," terangnya.
Nah, inspiratif banget kan kisah Bripka Toni Purwanto ini? Yang penting tetaplah berkarya dan jangan takut dengan anggapan orang tentang dirimu ya. Jangan pernah malu untuk melakukan hal yang baik.
Sumber: youtube
Video rekomendasi:
