Demi langsingin badan, sudah susah payah nggak makan, tapi nggak kurus-kurus? 

Tidak peduli mau olahraga serutin apapun tetap nggak kurus-kurus? Mungkin saja masalah utamanya ada pada kualitas tidur kamu!

Banyak riset yang menyimpulkan bahwa, bila setiap hari kita bisa tidur berkualitas dan kenyang, maka untuk menguruskan badan adalah hal yang mudah untuk dilakukan. Tapi bagaimana sih caranya?

Dari hasil laporan tesis dari universitas Columbia pada tahun 2004 yang mengambil 9588 orang sebagai sampel, mereka meneliti kondisi tidur mereka, kondisi kehidupan sehari-hari dan juga frekuensi olahraga mereka. Dari responden yang hanya tidur 5 jam per hari, tingkat obesitas mereka lebih tinggi 73% dari responden yang tidur 7-9 jam per hari. 

Responden yang tidur 6 jam per hari, tingkat obesitas mereka 27% lebih tinggi dari responden yang tidur 7-9 jam per hari. Dari situlah disimpulkan, "kurang tidur atau lebih tidur 1 jam" berpengaruh besar pada tingkat obesitas.

Dari hasil penelitian sebuah RS di Boston tahun 2012, mereka menyuruh beberapa peserta yang terbiasa tidur 5,6 jam per hari untuk mengubah waktu tidur mereka. Mereka tidur 10 jam selama 9 hari berturut-turut. 

Setelah dibandingkan, saat mereka tidur lebih kurang, sekresi insulin mereka menurun 32%, metabolisme tubuh menurun 8%. Bila ditambah tidak olahraga dan makanan tidak dijaga, tidur hanya 5,6 jam per hari terus-terusan, maka satu tahun kemudian berat badan akan bertambah 5,67 kg.

Kurang tidur sangat berpengaruh pada berat badanmu. Bila kurang tidur, nafsu makan juga akan meningkat dan membuat kita tidak bisa menahan rasa lapar.

Seorang pakar kesehatan bernama Marie-Pierre St-Onge dari Universitas Columbia mengungkapkan, jika kurang tidur, maka tubuh manusia akan memproduksi hormon ghrelin secara berlebihan. Hormon ghrelin adalah hormon yang mengirimkan sinyal ke otak untuk membuat nafsu makan meningkat. 

Jadi sudah tahu kan kalau tidur itu penting? 

Untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik, pola makan juga harus dijaga dan lakukanlah olahraga secukupnya. Makanan manis dan berlemak akan membuat kualitas tidur yang buruk. Sedangkan makanan dengan gizi seimbang dan kaya serat akan membuat manusia lebih mudah tidur nyenyak.

Sebelum ada penyakit yang menyerang, lebih baik kita cegah dan usir dengan menjaga pola hidup kita. Yuk, tidur cukup dan hidup lebih sehat lagi!

Sumber: pet88.cc