Cuma Jual "Telur Dadar", Tapi Omsetnya Capai "1 Juta Per 3 Jam"! Ternyata Ini Rahasianya!

Pria ini adalah pemuda asal Xinjiang, Tiongkok. Dia dan ibunya berjualan telur dadar di pasar setiap pagi. Dalam waktu 3 jam, mereka sudah bisa menghasilkan 500 yuan (sekitar 1 juta rupiah).

Disini adalah pasar apel di pusat kota Aksu, Xinjiang. Setiap pagi disini selalu ramai karena ini adalah pasar. Ada banyak buah, sayur, daging dan barang kebutuhan sehari-hari yang dijual disini.

Sponsored Ad


Di salah satu area di pasar ini ada area khusus menjual sarapan pagi. Disini ada banyak makanan kecil dari seluruh daerah. Banyak penduduk Aksu akan datang kesini untuk sarapan. Setelah sarapan mereka akan membeli buah dan sayur pulang. Ini adalah kebiasaan orang sana.


Sponsored Ad

Di antara stan-stan sarapan disini, ada satu stan yang menarik karena mereka memiliki banyak pelanggan dan satu orang bisa menunggu sampai 10 menit.

Ternyata ini adalah stan yang menjual telur dadar khas Tiongkok. Sekilas tampak tidak ada yang spesial, tapi kenapa ramai sekali? Setelah bertanya-tanya, ternyata yang berjualan adalah pemuda tampan yang baru berusia 20 tahun. Di sebelahnya adalah ibunya dan mereka berjualan kira-kira 3 jam sehari.

Sponsored Ad

Dibandingkan telur dadar pada umumnya, tidak ada yang istimewa sama telur dadar mereka, tapi mereka membuatnya dengan ukuran super besar dan memakai 2 butir telur. Seporsi ini harganya 5 yuan (sekitar 10 ribu rupiah), mungkin harga ini membawa keuntungan besar untuk mereka.

Sponsored Ad

Mereka akan datang ke pasar pagi-pagi buta dan tutup saat pasar selesai. Dikatakan bahwa banyak orang yang datang kesini untuk beli telur dadar buatan mereka. Bahkan hasil wawancara dengan beberapa pelanggan semua jawabannya konsisten, yaitu enak dan murah.

Pemuda ini mengatakan bahwa mereka punya dua panci jumbo untuk memasak dan sehari bisa menjual sekitar 150 porsi. Saat ditanya keuntungan yang mereka dapat, ia menjawab 400-500 yuan sehari (sekitar 800 ribu sampai 1 juta rupiah).

Sponsored Ad

Mereka juga mengatakan sangat puas dengan pendapatan tersebut. Tapi, setiap selesai berjualan, pemuda ini masih harus bekerja dan penghasilannya sebulan 3000 yuan (sekitar 6 juta rupiah). Saat ditanya apakah lelah bekerja seperti itu? Ia menjawab, "masih muda, gak lelah, siang-siang istirahat di rumah juga gak ada kerjaan." Mendengar jawaban pemuda ini, kita juga harus semangat untuk bekerja keras, ya! Pasti bisa!

Sumber: toutiao

Kamu Mungkin Suka