Di Chongqing ada sebuah tempat yang tak berani dikunjungi penduduk setempat karena angker. Tempat itu berada di pegunungan, dan terdapat goa yang dinamakan "Yu Jia Dong" (玉家洞) atau "Gua Hantu"(鬼洞). 

(foto: ilustrasi)

Siapa sangka seorang turis dari luar mengunjungi tempat itu dan menemukan gua itu. Di dinding depan goa itu terukir sebait puisi yang ternyata puisi dari seorang tokoh terkenal bernama Zhang Xian Zhong (张献忠).

Penasaran, turis itu pun mencoba mengintip masuk karena pernah mendengar legenda tentang Zhang Xian Zhong yang menyembunyikan "harta karun" di suatu tempat.

(foto: ilustrasi)

Dengan rasa waswas, ia pun masuk sambil menyalakan senter. Gua itu tampak basah dan dingin, terlihat jelas tidak ada orang yang memasukinya dalam jangka waktu lama. Setelah masuk semakin dalam, ia langsung kaget melihat apa yang tergeletak di lantai! 

(foto: ilustrasi)

Terlihat banyak tulang belulang berserakan dan ada juga yang bertumpukan! Tulang belulang itu bukan tulang binatang, melainkan tulang manusia dalam jumlah sangat banyak. Turis itu pun segera berlari keluar secepat tenaga dan melapor ke pihak berwajib.

Para arkeolog dan polisi pun hadir untuk melakukan penyelidikan, dan diketahui bahwa tulang belulang itu sudah sangat lama, bukanlah tulang belulang manusia zaman sekarang. Di sekitar tempat itu ada legenda yang mengatakan, tulang belulang itu mungkin akibat perbuatan dari Zhang Xianzhong.

(foto: ilustrasi)

Apa kalian pernah mendengar kisah tentang Zhang Xianzhong (张献忠)?

(foto: ilustrasi)

Zhang Xianzhong adalah pemimpin pemberontakan petani pada akhir Dinasti Ming. Pasukannya sempat berhasil menguasai selatan Tiongkok. Mereka mencaplok para pejabat dan tuan-tuan tanah, menyita harta mereka dan membagikannya kepada orang-orang miskin.

(foto: ilustrasi)

Pasukan Dinasti Ming bahkan tidak bisa menahannya dan membuat Zhang Xianzhong berhasil memperluas daerah kekuasaannya dengan waktu singkat.

Menurut legenda penduduk setempat, saat Zhang Xianzhong mau menguasai daerah Sichuan, rakyat-rakyat daerah setempat langsung bersembunyi ke dalam goa di Chongqing itu (Chongqing terletak di dekat Sichuan). Begitu Zhang Xianzhong tiba dan sadar tidak ada satupun orang di sana, ia langsung marah dan memerintah prajuritnya untuk menggeledah seisi tempat itu. 

Setelah menyadari rakyat-rakyat itu berada di dalam goa, Zhang Xianzhong yang tidak senang karena mereka tidak mau tunduk, langsung menyuruh prajuritnya menyalakan api di mulut goa untuk membasmi rakyat-rakyat itu. Karena itulah, rakyat-rakyat yang tidak bisa keluar hanya bisa tergeletak dan tak terkubur di dalam goa.

Apakah legenda ini benar atau tidak, sampai sekarang belum ada bukti yang bisa membenarkannya. Namun sejarah dari Dinasti Qing sempat mencatat bahwa Zhang telah melakukan pembantaian massal terhadap penduduk Sichuan. Bila legenda ini benar, maka Zhang Xianzhong benar-benar seorang yang bersifat aneh. Ia awalnya sepertinya sangat baik, membagi-bagikan harta kepada rakyat miskin, namun siapapun yang tak mau tunduk padanya akan dibantainya.

Sumber: fun.beeper