Ririn Dwi Ariyanti santer diisukan mengalami masalah rumah tangga. Beda usia 15 tahun dengan Aldi Bragi, Ririn diduga sudah pisah hingga diisukan mengajukan gugatan cerai.

Awalnya, Ririn memilih membisu soal rumor tersebut. Namun awak media akhirnya sempat menemui Ririn di lokasi syuting.

Terkait kabar keretakan pernikahan dengan Aldi, Ririn tak mau bicara banyak. Ia cuma sekedar menegaskan kalau tudingan itu tak benar.

"Mba aku kan lagi mau take lagi sebentar ya, kata siapa? Kata siapa yang hapus? Saya malah baru denger dari mba," kata Ririn saat diwawancara eksklusif oleh Starpro Indonesia. "Ini gak ada apa-apa justru."

Ririn sempat memaksakan diri untuk tersenyum namun seolah risih karena terus diganggu media. Ia tak mau mengumbar detil pengakuannya dan lantas menutup pintu mobil serta bergegas pergi.

Sebelumnya, Ririn dan Aldi menikah pada 11 Juli 2010. Ketika menerima Aldi, Ririn tak memikirkan status sang suami sebagai duda anak satu.

"Orangnya to the point saja. Jadi, kita tipe yang jujur-jujur. Nggak ada yang dipalsu-palsuin. Nggak ada mak comblang juga. Ya kenal saja," kata Ririn. "Nggak kepikiran apa-apa. Memang iya (Aldi duda). Buat aku, biasa saja. Itu kan perjalanan hidup. Aku orangnya memang gitu. Kenapa sih harus dipikirin? Yang aku lihat orangnya itu sendiri. Fokus saja. Statusnya nggak ganggu sama sekali."

Ririn juga ternyata mudah akrab dengan anak Aldi dan Ikke Nurjanah, Adira Kania. Saat ditanya kiat mencuri hati anak tiri, Ririn malah mengaku kalau ia hanya bersikap natural.

"Nggak ada wacana ambil hati. Jadi, kita biasa saja. Nggak lama kenalan sama Dira. Karena nggak ada hidden agenda. Aku suka sama anak-anak juga. Kalau bapaknya (Aldi) ngantor, aku pergi sama Dira. Nggak ada teori tertentu," kata Ririn.

Sikap Ririn yang ramah ini membuat Dira jadi kagum. Ia bukan cuma menganggap Ririn sebagai ibu tiri tetapi juga sahabat baik.

"Being an only child for almost 12 years made me comfortable with having Bapak all by myself. When suddenly, he introduced me to this wonderful human being. Since the first time I met her, I could tell that she's different, that maybe, she's the one for my dad. Her approach was brilliant, from the beginning she never put herself as a new mother for me, nor she ever forced herself to. From that moment, she has always been, and will always be my bestfriend," kata Adira.

Sumber: Wowkeren